Sebelum baca jangan lupa :
Vote⭐
Commen.Dan maaf kalo ada kesalahan tanda baca, dll
Kini hanya ada Lisa, Sehun, Rosse, dan kedua orang tua Jennie serta teman-teman kampusnya yang masih setia bertahan setelah acara pengantaran Jennie ke tempat peristirahatan terakhirnya. Bahkan semua orang tidak menyangka jika mereka akan kehilangan Jennie. Beberapa teman sekelas mereka masih menangisi kepergian gadis yang terkenal ramah itu.
"Chaeng, ini mimpikan?" Gumam Lisa bertanya pada Rosse yang berada di sampingnya. Lisa melirik Sehun kemudian setelah tidak mendengar jawaban dari Rosse, ia kembali bertanya.
"Oppa, ini mimpikan?"
Sehun menatap Lisa nanar lalu menggeleng pelan. Lisa tersenyum tipis kemudian menatap Rosse yang masih terdiam.
"Chaeng, kau ini kenapa? Ini hanya mimpi Chaeng!"
Butiran-butiran air mata kembali berjatuhan dari sepasang mata Lisa. Suara isakkan kembali terdengar begitu memilukan. Tetesan air mata yang tidak henti-hentinya menetes.
Sehun mengelus-ngelus bahu Lisa menenangkan, begitu juga Rosse, ia memeluk Lisa lalu kembali menangis. Menangisi seseorang yang tidak mungkin kembali lagi.
"Sudah sayang, Rosse. Biarkan Jennie tenang di sana, jangan menangis lagi. Dia sudah tidak kesakitan lagi, dia sudah mendapatkan kebahagiaannya di sana, kalian menangis hanya membuatnya sedih." Ucap Sehun menatap kedua gadis yang begitu kacau penampilannya.
"Eonni kau jahat! Kenapa eonni meninggalkanku begitu saja? Eonni j—jahat hiks.. hiks.. bahkan kami tidak sempat mendengarkan masalah mu eonni. Eonni benar-benar jahat!" Teriak Lisa terisak.
Sehun tidak tahu lagi harus berbuat apa untuk menenangkan Lisa, ia juga sama, sama terpukul sama seperti Lisa, mau bagaimanapun juga ia sudah menganggap Jennie seperti adiknya.
"Eonni tahu kan? Kalo aku itu sayang padamu— aku sudah menganggap eonni seperti kakak kandungku sendiri. Jadi, selama ini eonni menganggap apa persahabatan kita? Kalau pada akhirnya eonni memendam semua masalah dan penderitaan ini sendiri. Aku sakit eonni. Melihat eonni berjuang sendirian, berjuang sendirian lalu pergi."
KAMU SEDANG MEMBACA
Lovely Husband [ Oh Sehun & Lalisa Manoban ]
Historia CortaLangsung Baca saja:)