Assalamualaikum kawan-kawan.
Haiii👋
Ada aku di sini hehehe.
Jangan lupa komen dan vote ya.
Oke let's read together.
Happy reading guys.
___________TETANGGA____________
Sekarang adalah hari terakhir ujian Nasional dan setelah ini semuanya sudah selesai. Apakah perasaan gw juga akan berakhir dengan ketidak jelasan juga?
Sekarang gw malah berpikir keras apa gw suka sama dia atau hanya perasaan kasihan gw ke dia?
Arrgh sial gw malah di permainkan sama perasaan gw yang gak jelas ini.
Kenapa Dimata gw dia makin manis makin cantik dan gak ngebosenin, eh apaan sih gw gak boleh berpikir kaya gitu. Haram hukumnya buat lo Bagas.
Selama lima hari gw satu kelas dengan dia, dan cuma hari pertama dia nyapa gw dan setelahnya dia cuek sama gw bener-bener tuh cewek ngeselin banget.
Sekarang gw lagi didalam kelas dia belom masuk padahal lima menit lagi bel ujian akan berbunyi.
Tring
Tring
Tring
Bel masuk berbunyi bergema didalam sekolah dan didalam kelas tapi kenapa dia belum masuk juga. Sudah berlalu lima menit semenjak bel masuk berbunyi tetapi dia belum ada juga batang hidung nya. Kemana dia?
"Miss maaf saya telat"teriak suara di depan pintu kelas dengan begitu kencangnya. Dia telat? Tumben ada apa?
"Siapa nama kamu?"tanya Miss putu dengan tatapn tegasnya.
"Masa Miss lupa sama saya? Miss saya Biandra Pramono miss"ucap Biandra dengan cemberut. Lucu sekali dia eh Bagas ingat Bagas.
"Ah kamu anak permpuan paling reseh"ucap mis putu.
"Boleh masuk yah Miss saya mau ngerjain ujian hari terakhir saya"ucap Biandra dengan mata memelas. Menggemaskan. Aish Bagas apa apaan sih loh.
"Ya udah duduk kamu"ucap Miss putu yang terlihat malas menghadapi Biandra.
"Haii Bagas"sapa dia, kenapa cuma dihari pertama dan terakhir saja dia menyapa gw. Karena gengsi yang tinggi gw hanya melihatnya sebentar lalu gw mengerjakan soal ujian yang sudah dibagikan.
____________TETANGGA___________
Akhirnya ujian nasional sudah usai kini semua anak kelas 12 tunggal berleha-leha saja dan datang kesekolah sesuka hati mereka.
Cepat atau lambat gw akan berpisah sama tetangga gw yang menurut gw berisik. Gw baru nyadar kalo gw suka dia, hanya suka bukan cinta yah inget itu.
"BAGAS!"ucap Dika yang ngagetin gw dari belakan sialan anak ini.
"Bisa gak gak usah ngagetin gw!"ucap gw sinis dan jangan lupakan tatapan tajam gw.
"Ya sorry bapak"ucap nya sembari cengar-cengir kaya orang idiot.
"Gw bukan bapak lo!"ucap gw yang udah terlanjur kesel sama dia.
"Gw denger-denger Biandra mau ke Belanda?"tanya Dimas kepada gw atau sama yang lain gw gak peduli juga.
"Gak tau"jawab Daffa sembari melihat ke arah gw. "Tanya sama tetangganya aja"ucap nya lagi, maksudnya apa nih? Tanya sama gw gitu? Mana gw tau emang gw emak nya apa! Bikin kesel aja pada mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
TETANGGA
Teen FictionStory dua cerita ini dibuat untuk dibaca. cerita ini dibuat hanya untuk hiburan semata. cerita ini hanya fiksi belaka saja. tidak untuk dicoppy paste. silahkan menikmati apa yang ada di dalam nya. _______________________ "gw harus dapetin apa yang g...