4

88K 5.3K 23
                                    

Setelah pergi dari ruangan Daniel , Sera mencari keberadaan dua sahabatnya yg ia tinggal tadi. Ia sudah mencari ketempat mereka duduk tadi, tapi tidak ada Batang hidung Ani dan Lisa. Sera memutuskan ke kelas saja , ia sudah lelah mencari dua manusia itu

Baru saja Sera memasuki kelas , Lisa langsung saja meneriakinya dengan suara yang bisa jadi merusak kuping itu

" SERA! " teriak Lisa dan berjalan mendekati Sera

Ani yang merasa kaget akan teriakan Lisa ia ikut mendekati Sera

" Lu dari mana ajah HAH ! " Ucap Ani

Sera menutup kedua telinganya, dua sahabatnya ini memang memiliki suara yg anti mainstream menurutnya

" Lu berdua bisa ga sih gosah teriak " ucapnya

" Lagian lo tiba tiba ngilang gitu ajah " ucap Ani

" Gue udah bilang kalian ya tadi " ucap Sera

" Bilang gimana , orang lo langsung ngilang gada kabar kek doi " ucap Lisa

" Gue ke ruangan pak Daniel " ucap Sera

" Heh ngapain lu! " Pekik Ani

Sera melangkahkan kakinya ke tempat duduknya di susul oleh Ani dan Lisa

" Ra lo ngapain ke ruangan pak Daniel? " Tanya Ani lagi

Sera menghela nafasnya " gue minta kelompok buat presentasi Minggu depan " ucapnya

" Terus lo kelompok sama siapa? Jangan bilang lo milih ayu biar sekelompok sama lo " ucap Lisa

JANGANKAN SAMA AYU

SAMA LU BERDUA AJAH  GABOLEH

" Gue di suruh presentasi solo " ucap Sera lesu

" Lu presentasi sendiri? Demi apa ? " Ucap Ani

Sera mengganggukkan kepalanya

" Pftt ... Hahaaaaaa " tawa Ani dan Lisa

" Kalian bantuin gue dong , gue gatau materinya kemaren apa anjir " ucap Sera

" Pak Daniel ganteng ganteng sadis ya " ucap Lisa, diangguki Sera dan Ani

Hari ini matkul Sera hanya dua saja. Berhubung matkul yg pertama sudah selesai mereka pergi ke kantin.

" Heh anjir kalian ga nungguin gue ? " Ucap Toni yg baru saja tiba di kantin dan  melangkahkan kakinya ke meja Sera

" Ngapain nungguin Lo berak? " Ucap vino

" Gue cuma kencing ya ga berak " bales Toni

Vino menutup hidungnya dengan ibu jari dan telunjuknya " Ko bau nya nyampe sini , nempel kali di celana Lo " ucapnya

" Sembarang lu, di bilang kencing doang " ucap Toni sembari mendudukkan pantatnya

" Sa pesenin gue jus dong " ucap Toni

" Sapa elu?! " Sengit Lisa

" Latian jadi istri yang baik sa " ucap Toni

" Iya tu layanin suami lu hahaa " ucap Ani

" Dapet pahala Lo layanin suami sa " ucap Sera

" Sialand kalian semua " ucap Lisa sembari meminum jus nya dengan cepat

" Bucin kalian noh dateng sini " uca vino

Mereka mengikuti arah pandang vino , Lisa yg sedang fokus dengan jusnya tersedak

Uhuk uhukk

Toni dengan  sigap mengambil air putih milik orang yg duduk di belakang Lisa dan dengan refleks Lisa meminumnya

Vino menjitak dahi Toni " air orang bego " ucapnya

" Heh ini air siapa yang lu ambil ?! " Pekik Lisa

" Air nina " ucap Toni

Lisa menghela nafasnya " kirain punya cowo "

" Ya gak mungkinlah lah gue ngambil punya cowo , kalo cowonya gue baru gapapa " ucap Toni

Lisa mengabaikan ucapan Toni " gilasih pak ganteng makan di kantin oy " ucap Lisa dengan mata yg berbinar

" Gue pengin sini aja lah mo liat orang ganteng makan " ucap Lisa

Ani menganggukkan kepalanya" iya gue juga "

Sera memutar bola matanya malas

Terlihat Daniel dan dua dosen lainnya berjalan ke meja kantin yg kosong, kebetulan atau tidak meja di dekat mereka kosong yg membuat Ani dan Lisa memekik tertahan

" Gila anjir kesini " bisik Lisa

" Siang pak " ucap mereka menyapa

Daniel menganggukkan kepalanya

" Siang juga " ucap pak Joko dan Bu Mila

Sera yang duduk di tengah antara Ani dan Lisa menggeram tertahan , bagaimana tidak? Mereka berdua menyikut Sera tanpa mengalihkan pandangannya dari Daniel

" Lu berdua lagi apa sih " ucap Toni

" Liat cogan lah " lirih Lisa

" Emang lu gada tampang cogan cogannya " ucap lisa

" Bucin ton jadi gitu , tenang nanti ada saatnya Lisa naksir lu " ucap vino sembari menepuk bahu toni

" Lu emang best friend gue " ucap Toni

" KALIAN BISA GA SIH GOSAH NYIKUT-NYIKUT GUE " pekik Sera

Pekikan Sera membuat semua orang yang berada di kantin menoleh kearahnya tanpa terkecuali dosen dosen tadi

" Kenapa kamu teriak teriak " tanya Bu Mila

Sera menoleh dan terlihat Daniel,Bu Mila dan pak feri menapatapnya

" Maaf Bu pak " ucap Sera

" Kalian di ajar pak Daniel juga kan " tanya pak feri

Mereka mengangguk

" Gimana ngajarnya pak Daniel? " Ucap pak feri

" Enak pak! " Ucap Lisa

Pak feri terkekeh dan Daniel cuma tersenyum tipis

NI DOSEN SARIAWAN APA GIMANA

" Gue ke toilet dulu ya " ucap Sera

" Permisi pak "













DosenkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang