32

76.4K 5.1K 145
                                    

Hai hai!
Maap ya author up lama banget hehe, author nyelesein PAS dulu:)

Stay healthy ya!

JANGAN LUPA VOTE+KOMEN!!

HAPPY READING!

Sesuai janjinya, Sera kini berada di salah satu mall untuk membantu Reno mencari kado. Mereka berjalan beriringan.

" Kamu ga gerah Ra, panas-panas gini make syal "

" Ga kok, di sini kan Ac an kak "

" Orang-orang pada liatin noh "

Sera mengedarkan pandangannya, memang orang-orang banyak yang memperhatikan nya. Sera mengedikkan bahunya tidak peduli. Tadi saja di kampus ia tidak malu walaupun terpaksa.

" Saya cantik sih " canda Sera sembari tertawa.

" Iya cantik " lirih Reno.

Sera menghentikan tawanya, ia menoleh ke arah Reno " tadi Kakak bilang apa? "

Reno menggeleng cepat " ngga "ucapnya.

Mereka kembali diam. Lebih tepatnya reno, ia sedang gugup. Reno memegang dadanya, Untung saja Sera tidak mendengarnya tadi.

" Adeknya kak Reno suka apa emang? " Ucap Sera memulai kembali pembicaraan.

Reno berpikir sejenak " saya sih pengin kadoin dia sepatu, tapi sepatu dia udah banyak "

" Novel? " Sera memberi usul.

Reno menggelengkan kepalanya " dia orangnya ga suka baca, Mageran "

Sera terkekeh mendengar jawaban Reno.  " Terus apa? " Ucapnya

" Nah mangkanya saya ngajak kamu, saya ajah bingung "

" Em.. gimana kalo jam tangan ajah? "

" Boleh "

Setelah selesai menemani Reno membeli jam tangan, Sera duduk di sebuah kursi menunggu Daniel menjemputnya. Tadi Reno sempat menawarkan untuk mengantar sampai rumah tapi Sera beralasan bahwa ia akan di jemput fajar.

Masa iya dirinya di antar Reno Sampai ke rumah, bisa gawat. Apalagi meminta untuk di antar ke rumah bunda dirinya yakin pasti bundanya akan mengomel.

Sebenarnya Sera akan memesan ojol, tapi di luar sedang hujan. Ia baru berpikiran bahwa bisa saja memesan taksi online tapi dirinya sudah terlanjur menelfon Daniel.

" Ayo pulang "

" Ish! Ngagetin "

" Pulang " ucap Daniel datar.

" Saya laper pak, beliin saya burger dong... Itu di sana " ucap Sera sembari menunjuk sebuah kedai cepat saji.

" Beli sendiri " ucap Daniel.

" Ih.. saya malu pak, bapak ga liat nih saya dari tadi di liatin orang gegara pake kayak ginian "

" Tadi kamu keliling kenapa ga malu? "

Sera mengerutkan keningnya, apa maksud Daniel?

" Keliling maksudnya? "

" Kamu tadi keliling mall ini tanpa malu, kenapa sekarang malu? "

Sera mengerjapkan matanya " bentar deh.. jadi bapak dari tadi ada di mall ini? Ngikutin saya sama kak Reno? "

" Saya beli sesuatu "

DosenkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang