Rasa Ini? (Jenlisa)

Part 22

BRAKK...
BRAKK...
.
.
.
.
.
.

"ANGKAT TANGAN!"

Dua kata itu yang diselingi dengan dobrakan pintu sukses membuat seisi rumah mewah dengan cat berwarna biru berteriak histeris. 6 orang polisi berbadan kekar langsung memasuki ruangan depan rumah tersebut

Setelah menerima laporan dari kantor Kim,polisi langsung menuju TKP yang ditunjukkan oleh sinb setelah membututi mobil yang ditumpangi keluarga krystal bersama dengan Jennie. Sinb dan Taeyon ikut masuk kedalam rumah itu bersama dengan keenam orang polisi yang saling mengacungkan pistol ditangannya

Jennie ikut masuk,disampingnya ada Suho

Polisi mengepung ruang keluarga krystal dengan papa dan mamanya. Ketiganya sekarang mengangkat tangan ke udara

"A-ada apa ini pak?"tanya mama krystal bingung sekaligus terkejut dengan kedatangan polisi dirumahnya. Apalagi krystal yang hampir menangis disamping mamanya

"Suami anda adalah pelaku pencurian dokumentasi rahasia milik kantor bapak Taeyon"ucap polisi yang sepertinya adalah pimpinan mereka. Pernyataan itu membuat mama krystal terlonjak kaget

"A-apa!?

Taeyon mengambil laptop ditangan sinb lalu memutar rekaman itu. "Ini buktinya"

Krystal dan mamanya pun menyaksikan rekaman berdurasi 20 menit itu. Mama krystal beralih menatap suaminya dengan tatapan tidak percaya. Pria itu hanya diam sambil tertunduk

"Sadah saya duga kalau anda adalah pencurinya"ucap Taeyon dengan bahu yang naik turun menahan emosi

Yuri adalah mantan rekan bisnis Taeyon sewaktu mereka sama-sama bekerja satu kantor di Swedia. Entah masalah apa yang terjadi hingga membuat kerja sama itu terpecah belah dan berakhir dengan dendamnya Yuri pada keberhasilan kantor milik Kim Group

"Pak Yuri akan kami tangkap"ucap pimpinan polisi itu lalu menyuruh anak buahnya memborgol tangan papa krystal ke belakang punggungnya

"Pak,tolong jangan tangkap suami saya pak"mama krystal memohon dengan pimpinan polisi lalu memegang lengan suaminya supaya tidak dibawa

"Maaf Bu, sebaiknya nanti dibicarakan di kantor polisi saja"

Semua pria berseragam polisi pun keluar dan langsung membawa masuk Yuri ke dalam mobil. Selepas itu,suara tangisan dari mama krystal melihat suaminya yang dibawa pergi oleh polisi menjadi tontonan tetangga yang entah sejak kapan sudah berkumpul didepan jalan

Jennie menatap krystal yang ikut menangis disamping mamanya. Dan tak sengaja krystal melihat Jennie yang diam bergeming didepan pintu rumahnya

Jennie mengerjakan matanya berkali-kali lurus kearah krystal yang sama-sama menatapnya dengan tatapan melas. Suho menarik lengan Jennie untuk keluar dari rumah itu

Selanjutnya yang terjadi adalah melajunya rombongan mobil polisi itu menjauhi kediaman rumah krystal yang masih ramai berbisik-bisik didepan jalan

Bersamaan dengan ambruknya tubuh mama krystal didepan mata krystal yang tak kuat melihat kepergian suaminya.

.
.
.
.
.
TBC
.
.
.
.
.
.

Gimana suka gk sama ceritanya? Pasti suka donk 😂 krna crta jenlisa kali ini gk Kya kebnykn cerita2 jenlisa yg lainnya😌