"She looks like a blue parrot."
"Would you come fly to me?"
"I want some good day, good day, good day."
"Good day, good day."
"Looks like a winter bear."
"You sleep so happily."
"I wish you good night, good night, good night."
"Good night, good night."
"Imagine your face."
"Say hello to me."
"Then all the bad days."
"They're nothing to me."
"With you."
"Winter bear."
"Ooh, ooh, ooh sleep like a winter bear."
"Ooh, ooh, ooh sleep like a winter bear."
Aku mengusap kasar pipiku yang basah karena air mata terus saja tak mau berhenti mengalir.
I-Pod yang kucengkram kuat dengan headset menggantung dikedua telingaku benar-benar membuatku makin kacau.
Mungkin setelah ini Yoongi Sunbaenim benar-benar akan menghabisi nyawaku karena aku terus-terusan mendengar lagu Winter Bear yang dinyanyikan oleh lelaki yang tengah terbaring tak sadarkan diri karena kekurangan banyak hemoglobin itu daripada harus mendengarkannya yang terus memanggilku.
Dunk dukk dukk
"Dahyun-ahh!"
Aku terus menutup telingaku rapat-rapat selain lagu yang kudengarkan sekarang, menyetel dengan volume penuh sambil menatap wajah pucatnya yang terbaring lemah.
Yoongi Sunbaenim terus menggedor-gedor pintu ruangan sambil terus memanggil namaku dengan pekikannya.
Sebelum teman-temannya pergi, Jimin Sunbaenim memberikan aku I-Pod milik Taehyung, dia bilang padaku bahwa Taehyung baru saja membuat lagu yang akan dia nyanyikan untuk beberapa tahun kedepan setelah debut grup mereka.
Jimin bilang bahwa lagunya ditunjukkan untukku, tapi sepertinya lagu ini untuk dirinya sendiri.
Taehyung Sunbaenim, kau tertidur seperti beruang musim dingin.
Wajahmu begitu hangat lebih hangat dari bulu beruang.
"Apa kau teman dekat dari artis kami?"
Seorang pria setengah paruh baya dengan perut buncit dan kacamata itu bertanya sambil mendekat ke arahku.
"Eo? Annyeonghasibnikka." Sapaku sambil berdiri dari duduk dan membungkuk sembilan puluh derajat ke arahnya.
Dia terlihat menghela napasnya dan tersenyum kilas ke arahku, "Berhenti untuk menyakitinya, Nak."
Maksudnya apa? Apa aku ini terlihat seperti menyakiti Taehyung Sunbaenim?
"Saya Bang Shihyuk, Saya adalah seorang Ceo dari agensi yang mereka bertujuh naungi."
Ah, aku baru mengerti sekarang.
"M-Maksud Anda, Bangtan Sonyeondan?"
"Eo? Kau tahu Bangtan Sonyeondan?"
Aku mengangguk cepat.
"Iya, anak ini sepertinya terlihat bersikeras sampai melukai dirinya sendiri dan ini cukup berat bagi agensi jika dia ada kecacatan otak atau fisik, maka kami tidak bisa mendebutkannya."
![](https://img.wattpad.com/cover/162762189-288-k600725.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Disorder✔
Fanfiction⚠⚠Mature Konten⚠⚠ "Mencintaimu adalah suatu kejadian yang terjadi diluar akal sehatku!" Orang tua memang kadang selalu berkehendak semaunya tanpa mengerti perasaan anak-anaknya, termasuk Ayah dan Ibu Kim Dahyun. Gadis malang itu terpaksa melanjutka...