57Ab - 30

103 11 10
                                    

Happy reading

Tolong bantu vote commentnya ya🙏

57Ab

Dengan langkah cepat Gretha berjalan menuju XI IPS 1 atau kelas Bintang.

Setelah kejadian kemarin Gretha terus-menerus mencoba menghubungi Bintang, namun sayangnya pemuda itu tidak sekalipun mengangkat ataupun membalas ratusan pesan yang ia kirim.

Tanpa memedulikan posisinya yang seorang adik kelas Gretha memilih masuk tanpa permisi ke dalam kelas tersebut.

"Bintang mana?" Tanya Gretha kepada Alan dan Lael yang tak lain adalah dua sahabat terdekat Bintang.

Alan mengangkat salah satu alisnya dan menatap Gretha, "lo kan ceweknya masa nggak tau Bintang sakit," Jawab Alan.

"Bintang sakit?" Tanya Gretha bingung.

Seingatnya sejak kemarin ia meninggalkannya Bintang baik-baik saja, atau Papanya kemarin sudah bertindak lebih dan ia tidak tahu.

"Lo nggak tau?" Tanya Alan lagi.

Gretha menggeleng lemah, "dia ada bilang sakit apa?" Tanya Gretha yang dijawab gelengan oleh Alan.

Gretha mengacak rambutnya frustasi, ia berpikir semakin negatif, apakah kemarin Papanya menghajar Bintang habis-habisan sampai hari ini Bintang tidak masuk sekolah?

Tidak! Gretha mencoba menggelengkan kepalanya beberapa kali, ia sempat mengintip di jendela kamarnya yang kebetulan mengarah ke gerbang depan rumahnya yang menjadi tempat kejadian, namun ia masih melihat jelas Bintang baik-baik saja.

"Bintang kamu kemana sih?" Tanya Gretha dengan nara cemas.

"Rumah! Gue harus ke apartemen Bintang!"

57Ab

Setelah mengelabui sopirnya dengan berkata ia akan belajar untuk persiapan perlombaan Gretha langsung kabur menuju gedung apartemen mewah yang dihuni oleh Bintang.

Gretha sengaja tidak bersama sopirnya karena tentunya sang sopir akan melapor kepada Papanya dan Gretha tidak ingin itu terjadi.

Masih dengan seragam sekolah yang melekat di tubuhnya Gretha memasuki lift dan mulai menekan tombol nomor sembilan dimana lantai apartemen Bintang berada.

Sesampainya disana Gretha langsung menuju unit milik Bintang dan mengetuk beberapa kali pintu tersebut, namun nihil tidak ada sahutan sama sekali.

"Mba cari siapa?"

Gretha menoleh dan mendapati petugas jaga apartemen berdiri di hadapannya.

"Em, saya cari Bintang, Pak, dari tadi saya telponin gak diangkat-angkat," Jawab Gretha jujur.

"Oh mas Bintang, Mas Bintang sudah pindah, mba," Jawab satpam tersebut.

"Pindah? Pindah kemana, Pak? Jauh nggak?"

Lelaki paruh baya tersebut menggeleng sembari tersenyum, "enggak mba, mas Bintang cuma pindah unit," Jawabnya kembali.

57AbTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang