WARNING⚠︎⚠︎⚠︎
[BUDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA☺︎︎]
Cerita sebuah cinta segitiga yang rumit. Dimana Ia akan mengejar cintanya namun tak kunjung dibalas oleh dia.
.
.
.
Namun kesempatan tidak selau datang dua kali bukan?
(Oke langsung baca kuy)
Jangan...
. . . _____________________ 👑 Happy Reading Sebelum lanjut membacanya, sebaiknya kalian Vote terlebih dahulu ya ✨✨✨ ____________________________________
*Author Pov*
Selesainya, Fana langsung pergi dari kamarnya menuju ke bawah. Ketika ia meneruni tangga, ia berpapasan dengan Fino. Lalu mereka turun bersama. Menggunakan seragam yang sama. (yaelah sekolahnya aja sama, pasti seragamnya juga sama lah thor:v)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seragam Yang dipakai Fana dan Fino
👣👣👣
"Fino!! Dari mana saja kamu? Kenapa kamu baru pulang sekarang!!?" ucap Eza dengan nada sedikit tegas.
Namun tak ada jawabn dari Fino. Eza geram, kenapa sekarang anak-anaknya begitu sangat berubah sikapnya? Dulu mereka sangat-sangat ceria, namun sekarang?. Apa yang sudah terjadi? Apa alasan mereka berubah?.
"JAWABB FINOOO!!!" bentak Eza.
Sedangkan Fino beralih kepada Fana.
"Yaudah Abang berangkat dulu ya dek..lo mau berangkat bareng?" tanya Fino pada Fana.
"Iy bang, lo duluan aja deh." ucap Fana sambil mencium kedua pipi Fino.
"Cih..pakek acara cium-cium segala. Mau aja lo bang dicium ama DIA" ucap Yera sinis sambil menekan kata dia dan menunjuk ke arah Fana.
Sedangkan Fana kini menahan emosinya ketika sedang berhadapan dengan seorang siluman, siapa lagi kalo bukan Yera.
"Udah, jangan didengerin apa kata mak lampir." ucap Fino membisikan Fana.
Sedangkan Yera menatap Fana tidak suka dengan perlakuan Fino terhadap Fana. (duh sirik ae si mbaknya)
Jika kalian bertanya dimana Gerry dan Jerry, jawabannya mereka sudah berangkat terlebih dahulu.
"Ded, tan.. Fana berangkat." Ucap Fana sembari mencium kedua tangan dedynya dan tante Via. Walaupun Fana tidak suka dengan Via namun ia masih memiliki rasa sopan santun kepada yang lebih tua.
