Fana sedang berada dikelasnya. Menatap kosong arah depan papan tulis . Lalu terdengar notif handphonnya.
BangZieee😜
BangZieee😜
Pulang sekolah gue jemput
Gada Penolakan!!!
Wuanjayy pa-paan nih orang, tiba-tiba maen gini an.
Fana pun menghela napasnya pelan, terheran dengan tingkah laku manusia purba satu ini.
Me
Ok
Read.
"Ada apa sih sama tu bocah tumben kali dia mau jemput gue"
Lalu dengan malas Fana pun tidur ditangannya yang terlipat. Dan tak lupa dengan aerophone ditelinganya.
S
K
I
P
Bel pulang berbunyi.
"weh broh tumben lo ga bareng sama neng geulis itu" goda Ardhi. Brian mengangkat bahunya acuh. Ia juga sedari tadi dikelas hanya diacuhkan saja.
sakit borr
"Eh..ehh liat tuh itu kan neng geuliss kann. Coba lu Samperinn yannn!" Brian pun menengok ke arah Jefry yang sedang menunjuk seseorang. Ketika Brian hendak ingin menghampirinya, langkahnya terhenti kala Fana menghampiri mobil yang lumayan mewah berwarna silver.
"We..we..we..Sapee tuu yang bawa mobil mewah, buset dah si Razha kalah nih" ujar Jefry dengan senyum ledeknya.
Sedangkan Razha menatapnya malas dengan tingkah Jefry yang selalu membandingkan kekayaannya dengan orang lain.
Kelima temanya yang tak lain adalah Jefry,Samuel, Aldyno, Brian, dan Ardhi, melihat Fana yang sedang melambai pada seseorang yang berada didalam mobil mewah tersebut. Lalu pemilik mobil nya tersebut keluar dengan gaya coolnya. "Wihhh cakep bener dah tu cowok.." puji Ardhi kagum.
"Wahh siRazha kalah lagi nih tampannya, apalagi si Brian kaga ada apa-apanya dah tu" ledek Jefry tertawa melirik kedua sejoli yang sedang disindirnya itu.
Zie berlari-lari kecil menghampiri Fana, lalu mencium keningnya sekejap.
"Wahh mata gue udah ga sucii nihh" ucap Ardhi sambil menutupi matanya, namun masih ada celah ditangannya. Bego amat dah
Kok gue panas ya!
"Wihh diciummmm borrrrrrrr, GUE JUGA MAU ANJGG" teriak Jefry dengan histeris. Alayy luu jef
Sedangkan Brian dan Razha menatapnya tidak suka dengan perlakuan Cowok itu ke Fana.
Siapa tuh cowok!!
Nyesek amjink!!
Kok gue jadi gini sih
Arghh siall!!!
Jangan bilang kalo si Razha mulai tertarik dengan wajah cantik Fana. "No..noo..noooo gue ga boleh gini" gumamnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Name is FANA!!!
Teen FictionWARNING⚠︎⚠︎⚠︎ [BUDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA☺︎︎] Cerita sebuah cinta segitiga yang rumit. Dimana Ia akan mengejar cintanya namun tak kunjung dibalas oleh dia. . . . Namun kesempatan tidak selau datang dua kali bukan? (Oke langsung baca kuy) Jangan...
