unexpected

9.1K 1.3K 158
                                    

Hai, masih ada yang kangen sm book ini g:(?

































































Skrak... Skrak....

Dua bocah yang sama-sama jalan beriringan itu tiba-tiba berhenti dengan wajah menggeram.

Soalnya denger sesuatu yang mencurigakan. Eh, taunya temennya yang satu di belakang gak sengaja nginjek tumpukan daun kering dan yang untung bukan kotoran ayam hutan.

"Stttt... Brisik bego! Pelan-pelan jalannya!"

"Ini udah pelan-pelan lo gak tau apa daun kering semua!" Yang dibelakang gak mau disalahin.

Salahin aja daunnya yang malah kering dan enak buat diinjek.

Dan ketiga bocah lelaki itu akhirnya lanjut jalan. Dengan dipandu sama cowok yang lebih bongsot dari keduanya.

"Liat ini?" Cowok itu akhirnya diem keluarin pisau lipat.

"L-lo, ya... kin?"

"Yakinlah." Jawab cowok itu tanpa keraguan.

"Tapi kalo ketahuan gimana, orang tuanya berpengaruh besar di kalangan publik." Cowok yang dari tadi diam akhirnya ngasih ilmu pengetahuan.

"Lo gak kenal gue? Bahkan bokap gue lebih benci sama papanya."

"Jadi-"

"Iya, papa gue tau. Makanya ini kesempatan kita buat dia celaka."

Kedua temennya itu nelen ludah susah-susah. Merinding dong, apalagi hari udah mulai petang dan posisi mereka bertiga tuh ada di dalam hutan.

Gak ngebayangin deh tiba-tiba ada gorila dateng, mending-mending gorila kalau sampai harimau gimana?

Pulang-pulang seperti ayam penyet mereka.

"Oke gue ngikut."

"Sip"

"Terus kita ngapain?"

"Gampang."

Terus cowok bongsor itu bisikin ke telinga kedua temennya. Kayak udah ahli gitu sampai bisikinnya yang mirip bisikan iblis langsung buat mereka nurut.

Tapi gak nutupin keduanya buat kaget.

"Gila lo?! Kalo dia mati gimana?!"

"Biarin, tapi gak mungkin lah sampe mati. Paling cuma kepalanya retak sama tulang-tulangnya remuk."

"Lo kira nyawa digituin gak kenapa-napa? Sampai ketauan pasti tulang rusuk lo cuma tinggal sekutil."

"Ini rencana gue!"

Kedua temannya berdecih, "oke!"

"Sekarang kita tinggal nunggu Jinyoung bawa Haechan ke sini."

|

Setelah nemenin Jisung mengeluarkan hasrat panggilan alamnya. Haechan sekarang dikasih tugas buat beres-beres dan masang tenda sama Jeno.

Capek bro!

Badannya udah encok semua. Salah sendiri dia harus sekelompok sama manusia jebolan neraka macam Hyunjin sama Jisung yang bisanya cuma ngerepotin.

Haechan sendiri udah lemes kayak jelly. Dia duduk lesehan di tanah sambil ambil oksigen secara rakus. Haechan takut mati cuma gara-gara bengek.

Gak lucu ya nying!

fake feeling ; haechan ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang