.23 Calon Presiden

58 14 1
                                    

17:45

"MAMA MAMA!!!"

Arin lari keluar kamar.

"Ssshhh...." Mama Jung nyimpen jari telunjuknya di depan bibirnya. Dia lagi telponan sama seseorang.

"Siapa? Siapa?" Arin bisik-bisik sambil duduk di samping Mamanya.

"Abah."

"oooo" Arin ber-oh ria.

"Kenapa? Mau ngomong?" Mamanya nanya Arin.

"Boleh boleh." Arin ngangguk-ngangguk.

Mama Jung ngasihin hpnya ke Arin. Arin langsung nempelin hp ke telinga.

"Assalamualaikum, Abah!!" Arin ngomong sambil senyum, padahal si Abah ga akan liat.

"Waalaikumsalam incu Abah nu geulis." Kata si Abah di seberang.
(Waalaikumsalam cucu Abah yang cantik)

"Abah gimana sehat?"

"Alhamdulillah Abah sehat. Tapi ini Dohyun lagi pilek. Kemarin dia ngeborong es krim."

"Yahh si Dodo. Udah ke dokter, Bah?" Arin cemberut.

"Udah. Udah mendingan juga sekarang."

"Alhamdulillah."

"Arin ke sini lagi atuh. Udah lama ga ke sini."

"Abah kangen yah?" Arin terkekeh.

"Ah bisa aja. Dasar anak muda."

"Eh Abah juga masih muda kok hehehe."

"Jangan menghina Abah kamu."

"Bukan menghina Arin mah, Bah, tapi memuji."

"Terserah kamu aja lah."

"Hehehehe.... Yaudah, Bah, ngomong lagi sama Mama ya...  Dadah Abah! Muah!" Salam perpisahan dari Arin buat Abah.

Arin ngasihin lagi hp nya ke Mama Jung. Trus dia ke dapur.

"Hallo, Bah!"


"Yang di Cimahi juga ajak jangan, Bah?"


"Ohhh gitu. Iya nanti dikabarin."


"Iya, Bah. Waalaikumsalam."

Mama Jung nyimpen hpnya di meja. "Dek!"

Arin yang lagi jalan ke kamarnya berhenti karena dipanggil Mamanya. Dia bawa satu bungkus pudding dari kulkas.

"Ya, Ma?"

"Hari Sabtu kita ke rumah Abah."

"Yang bener, Ma?" Arin ga percaya.

"Iya bener."

"Tapi kan Arin ke sekolah."

"Emang kamu pikir Papamu gak kerja? Ya kerja lah, ke rumah Abahnya siang atau ga malem." Mama Jung ngomong.

"Ohh okee." Arin jalan lagi.

"Eh Dek!" Arin berhenti jalan lagi. Trus balik badan.

"Telepon sepupu kamu. Tanyain hari Sabtu bisa ke rumah Abah gak gitu."

"Oke!" Arin balik badan, lanjutin jalan.

"ARIIIINNN!!!! PUDDING GUE MANA????"

"Mampus." Arin langsung lari masuk ke kamarnya.

Untung kamarnya di lantai bawah, jadi ga perlu naik-naik tangga dulu.

•_•_•_•_

18.55

Our Sibling || KPOP IDOLSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang