Mereka bersatu karena sebuah ikatan perjodohan. Tak ada yang dapat menolak permintaan itu. Mereka sama-sama tidak saling mencintai. Tapi wanita berusia 24 tahun ini selalu berusaha untuk menumbuhkan rasa cintanya kepada sang suami. Tapi, semuanya te...
Taehyung mengambil tempat di sisi Haneul yang sudah menyiapkan makan siangnya. Sedangkan pria itu baru saja menyelesaikan pertemuan pertamanya dengan klien. Ia sangat lapar, untung saja Haneul datang tepat waktu dengan membawa makan siang untuknya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku mau langsung pulang setelah ini."
Taehyung yang sedang melepas jas-nya langsung menatap Haneul. "Pulang?"
Gadis itu mengangguk pelan. Apa Taehyung akan melarangnya? Oh, Haneul sangat senang kalau itu terjadi. Kenapa begitu? Itu karena Haneul pikir, Taehyung pasti minta ditemani saat makan siangnya.
"Tunggu aku selesai. Lalu, kau boleh pulang. Aku malas membawa pulang wadah makanan ini," katanya. Lagi-lagi Haneul hanya digunakan saat suaminya itu sedang butuh.
"Haneul menghela nafas pelan. Dan Taehyung, ia melahap makan siangnya. Banyak yang tidak disukai pria itu dari istrinya, tapi kalau soal makanan, Taehyung tidak dapat menolak. Beberapa kali ia ingin minta dibuatkan cake atau makanan lain, tapi terlalu gengsi untuk mengatakan itu semua.
Sedangkan Haneul, ia mulai mengedarkan pandangannya ke segela penjuru ruangan. Hingga pandangannya jatuh pada meja kerja suaminya itu. Haneul sedikit bergeser agar dapat melihat foto siapa yang berada di figura itu. Hatinya semakin terasa tercabik-cabik setelah mengetahui kalau ternyata foto Hyunjae-lah yang berada di bingkai foto tersebut.
Kemudian, Haneul melihat ke arah kaca yang berada sedikit jauh didepannya. Menopang dagunya dan kembali teringat perkataan salah satu keamanan di kantor suaminya ini.
"Nona, mencari siapa?"
"Taehyung. Kim Taehyung."
"Ini dari Nona Hyunjae?"
Haneul terdiam dengan pertanyaan itu. Apa orang-orang di sini tidak tahu kalau dirinya adalah istri dari pemimpin perusahaan tempat mereka bekerja?
"Nona Hyunjae cukup sering meminta seseorang mengantar makan siang untuk Tuan Kim," lanjut pria paruh baya itu.
"Ah ya, ini dari Nona Hyunjae." Haneul mengiyakan, ia tidak ingin memperpanjang masalah ini.
"Baiklah, kalau begitu antar saja sampai ke ruangan Tuan Kim."
Kemudian, Haneul buru-buru mencari dimana letak ruangan suaminya itu. Ia sempat bertanya kepada beberapa pegawai hingga akhirnya berhasil menemukannya. Awalnya Haneul dicegah untuk menunggu di dalam, tapi ia terus meyakinkan beberapa pegawai kalau ia memang diminta Boss mereka untuk menunggu di dalam.
