One Shoot Story About MewGulf

You're My World

Langit siang itu terdengar bergemuruh & sudah hujan dari tengah malam sampai siang belum berhenti juga. Terlihat seorang pemuda manis yang buta, memegang tongkat sedang menunggu seseorang.

"Kana sudah menunggu lama?" Tanya Jaa yang begitu kuatir.

"Gak p'. Kana juga baru keluar kok" jawab Kana yang kemudian ditarik Jaa masuk ke mobilnya & Jaa menatapnya dengan sedih.

"Ayo kita pulang Kana" ujar Jaa sambil menghidupkan mesin mobilnya.

"P' Jaa menangis?" Tanya Kana saat terdengar isakan kecil dari kakaknya.

"Gak pa-pa Kana" jawab Jaa dengan suara serak.

Mobil benz sport membelah kota Bangkok siang itu yang dalam keadaan lengang karena tidak kebanyakan orang lebih memilih berteduh di suatu tempat ato pun kembali ke rumah. Dalam waktu 1 jam mereka sampai di sebuah mansion mewah & disambut kepala pelayan.

Kana turun dari mobil setelah sebelumnya menolak Jaa untuk membantunya membukakan pintu mobil. Kana membuka tongkatnya untuk berjalan masuk ke dalam rumah setelah turun dari mobil & disambut ibunya yang sedang duduk di sofa membaca majalah.

"Kana sudah pulang nak?" Tanya mae Jade.

"Iya mae" jawab Kana.

"Sudah makan?" Tanya mae Jade.

"Sudah mae tadi di kantin univ. Kana ke kamar dulu ya" jawab Kana sopan.

"Khun, Molly bantu ya" ujar maid yang melayani Kana sejak dia buta.

"Gak usah. Molly tolong buatkan jus jeruk saja ya untuk Kana" pinta Kana.

"Baik khun" jawab Molly sambil cepat berlalu ke dapur, karena sejak Kana buta dia sudah berubah menjadi orang yang tidak sabar alias cepat marah.

Sampai di kamar, Kana membuka bajunya & berjalan menuju lemari untuk mencari baju santai kemudian ke kamar mandi. Setelah selesai acara ritual mandi, Kana keluar & bersandar di kursi santai sambil menunggu jus jeruknya.

"Khun, Molly masuk ya" ujar Molly sambil sekali mengetuk pintu kamar Kana.

"Ya. Masuk saja" jawab Kana dari dalam kamar.

"Khun, ini jus jeruk yang khun pesan" ujar Molly sambil memberikan jus jeruk ke tangan Kana.

"Thanks Molly. Mol, hari ini dia ada datang?" Tanya Kana.

"Tadi pagi khun Mew datang bermaksud mengantar khun ke kampus, tapi khun keburu sudah diantar khun Jaa" jawab Molly sambil membenarkan bantal Kana untuk dia tidur.

"Oh. Apa dia bilang akan datang lagi?" Tanya Kana menahan senyumnya.

"Ehm ... khun Kana manis deh kalo sudah senyum. Khun Mew bilang kalo dia akan datang agak sorean gitu, karena dia punya kelas tambahan music di univ" jawab Molly sambil menggoda Kana.

"Baiklah" jawab Kana.

"Oh iya Molly kelupaan kalo tadi pagi sewaktu khun Mew datang ada bawakan seikat bunga matahari untuk khun. Tapi sudah Molly susun di vas & Molly letakin di kamar khun" ujar Molly.

"Bawakan vas itu sekarang" pinta Kana dingin.

"I-iya khun. Ini..." jawab Molly sambil menyerahkan vas bunga yang berisi bunga matahari dari Mew & Kana menyentuh bunga itu sambil tersenyum.

"Bunga ini pasti sangat cantik sekali bukan" ujar Kana.

"Iya tuan. Sangat cantik & terlihat sangat mewah" jawab Molly.