The Day

1.3K 151 7
                                    

Hari yang di tunggu telah tiba, hari dimana Projet yang menyatukan dua idol grup terpopuler di Korea Selatan bahkan Asia.

Tempat berkumpul sebelum berangkat ke Jeju adalah Halaman BigHit Ent. Disana sudah ada Redvelvet dan juga Bangtan yang bersiap untuk berangkat.

"Tunggu, bolehkah aku pergi ke toilet sebentar? Aku sudah tidak tahan," gumam Wendy sambil menghentakkan kakinya pelan.

"Silahkan saja," sahut Namjoon.

Tanpa basa basi akhirnya Wendy pergi ke toilet di gedung BigHit, saat menuju toilet ia tidak sengaja berpapasan dengan Yoongi. Ya, di halaman tadi tidak ada Yoongi, karena dia pergi ke studio dulu untuk mengambil laptop miliknya yang tertinggal.

"Kau?" Yoongi menatap Wendy sebentar.

"H-hai!" balas Wendy singkat lalu segera berlari ke toilet.

"Kenapa dia?" Yoongi mengerutkan alisnya tanda bingung.

"Ya sudahlah, terserah apa mau dia."

Yoongi berjalan santai menuju jalaman tenpat semua orang berkumpul, disana semua member sudah masuk dalam bus kecuali Yoongi dan Wendy.

Yoongi membuka pintu bus itu dan melihat semua kursi sudah di tempati kecuali dua kursi di belakang dekat jendela.

"Hufffh."

Yoongi menghela nafas kasar karena dia tau kalau dia akan duduk dengan Wendy, karena hanya kursi itu yang tersisa. Yoongi duduk di dekat jendela untuk menghirup sedikit udara.

"Maaf menunggu lama," gumam Wendy yang baru saja masuk kedalam bus.

"Haa sudah penuh ya? Aku duduk di mana?" tanyanya sambil melihat sekeliling.

"Duduk denganku."

"Hung?"

Wendy melihat sekeliling, ternyata baru saja yang mengatakan itu adalag Yoongi. Dengan sedikit canggung Wendy akhirnya duduk di sebelah Yoongi.

"Terimakasih," gumam Wendy sambil sedikit menundukkan kepalanya pada Yoongi.

"Hm."

"Astaga, dingin sekali dia," batin Wendy sambil mengalihkan pandangannya.

"Baiklah semuanya, kita berangkat."

"BANGVELT!!"

"RUN!!!"

Perjalanan menuju Villa di Jeju pun di mulai, terlihat member Bangtan dan Redvelvet sudah mulai terlihat sedikit akrab kecuali Yoongi.

"Yaa! Taehyung-ssi! Kembalikan bantal leherku!" teriak Wendy saat bantal lehernya di ambil oleh Taehyung.

"Anii! Aku ingin pinjam ini ya! Kkk~" balas Taehyung sambil memasangkan bantal leher milik Wendy di lehernya.

"Pakai saja ini." Yoongi menyodorkan bantal leher miliknya pada Wendy.

"Taehyung dan Jhope yang melihat itu dari samping hanya bisa menahan tawa.

"Uhukk! Aiguu, adakah yang membawa air? Aku haus sekaki uhukk!" goda Jhope sambil melirik ke arah Wendy dan Yoongi.

"Air maniku mau?" cetus Yoongi.

"Yakk!!" Wendy memukul bahu Yoongi pelan.

"Mwo?"

"T-tidak." Wendy mengalihkan pandangannya saat Yoongi menatap matanya.

Waktu terus berlalu, jam demi jam sudah berlalu, suasana bus yang tadinya ramai kini menjadi sepi karena mereka semua tertidur kecuali Yoongi.

Ia menatap sekelilingnya dan melihat semua rekannya tertidur, hingga saat ia menatap Wendy yang berasa di sampingnya juga tertidur dengan posisi yang cukup tidak enak menurut Yoongi, karena Wendy tertidur dengan posisi kepala yang tertunduk.

"Haishh, dasar kau merepotkan sekali." Yoongi yang merasa kasihan akhirnya memegang kepala Wendy dan menaruhnya di bahunya.

Yoongi menatap wajah Wendy dari samping, melihat setiap bentuk wajahnya, dan tanpa di sadari ia sedikit tersenyum melihatnya (😌-kira² seperti ini)

"Bodoh, apa yang kau fikirkan? Dia hanya rekan projetmu, ingat." batin Yoongi sambil memejamkan matanya dan ikut tidur.

Waktu kian berlalu, hingga akhirnya sampai pada tempat tujuan yakni Villa Jeju. Semua member sudah mulai terbangun kecuali Yoongi dan Wendy.

Taehyung yang melihat Yoongi dan Wendy tidur saling bersenderanpun memberitahu semua member, bisa kalian bayangkan bagaimana ekspresi mereka semua saat melihat Wendy dan Yoongi tidur seperti itu?

"Ayo kita kerjai mereka, kita teriak bersama ya," usul Taehyung.

"satu."

"dua."

"tiga."

"BANGUNN!!!" teriak semuanya membuat Wendy dan Yoongi terbangun karna kaget.

Yoongi yang sadar kalau ia tidur bersenderan dengan Wendy pun langsung bangkit dan bersikap normal. Sedangkan Wendy ia hanya diam mematung.

"Baiklah, kami turun duluan yaa." semua member sudah turun dari bus kecuali Yoongi dan Wendy, mungkin mereka berdua masih terkejut.

"M-maafkan aku tidak sopan," pinta Wendy pada Yoongi.

"Y-ya, sudah cepat pergi sana." usir Yoongi tanpa melihat ke arah Wendy.

Dengan memasang ekspresi yang masih bingung, Wendy pun turun terlebih dahulu meninggalkan Yoongi sendirian didalam bus.

"Astaga, apa yang ku lakukan tadi? Bisa-bisanya aku tertidur seperti itu," Yoongi tidak habis fikir dengan kejadian tadi.

"Terserahlah, lebih baik aku segera menyusul yang lainnya."

DEEP LOVE - WENGA ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang