[END] homophobic ┆MINSUNG

𝟸𝟾. party

ini double up?  iya lah :)

oiya maaf kalau gue bukan author yg suka uke lembut,gemulai dan kiyowo.
karena gue pakai imagine mereka di rl.
┅

vote - comment
☑
┅

Angin kencang dari pantai menerpa kulit hangat mereka. Kini semuanya berada di tepi pantai, menghabiskan malam bersama.

Felix dan Seungmin memanggang daging ,sosis dan semacamnya dibantu dengan Changbin juga Chan. Walau berakhir, Chan dan Changbin yang dimarahi karena mengacaukan hidangan mereka. Beam dan Jisung yang berkutat menyiapkan gelas-gelas, sedangkan Garta si anak pramuka sedang mencoba menyalakan api bersama Minho. Semuanya sibuk mempersiapkan pesta kecil-kecilan ini.

"Sung, gue baru inget.  Lo punya sepupu? Namanya siapa tadi Gar yang lo ceritain" Beam memecah sunyi dengan membuka obrolan.

"Jeje" jawab Garta singkat.

"Nah itu, iya kah? "

Jisung mengerutkan dahinya menanggapi pertanyaan Beam, sejak kapan mereka bertemu hingga mengetahui sepupunya bernama Jeje.

"Kok lo tau? Iya, gue punya sepupu nama Jeje"

"Gue tadi kan mabuk kendaraan, dia dateng ke kamar gue buat nganter obat dari Bunda Suzy" jawab Beam sesuai apa yang diceritakan Garta tadi.  Beam sempat setengah pingsan karena mabuk kendaraan.

"Oh gitu iya dia sepupu gue. Satu sekolahan juga sama kita" jawab Jisung.

"Jangan kaget ya,Sung..." ucap Beam masih menggantung kata-katanya.

"Kenapa?" tanya Jisung penasaran.

"Dia tadi dateng bareng Hyunjin, apa dia deket sama Hyunjin? " tanya Beam.

Jisung membulatkan matanya, kaget saja kenapa sepupunya tidak menceritakan apapun tentang Hyunjin padanya. Dan bisa-bisanya  dia tidak mendengar gosip yang notabenenya Hyunjin si teman kelasnya .

Beam menggigit bibir bawahnya gugup melihat perubahan ekspresi Jisung yang menjadi serius. Garta memberi isyarat mata untuk menenangkan Jisung. Beam menangguk saja.

"Sung, kan bebas dia mau deket sama siapa.  Jeje juga pengen dia ba,-"

"Gue kagak mempersalahin itu,kaget gue kenapa sepupu gue bisa kenalan sama buaya kayak Hyunjin. Dia polos, cuk! Kalau disakitin guenya yang kagak tega" potong Jisung.

"Ada gue, gue bakal bikin perhitungan sama Hyunjin " ucap Changbin serius.

"Beneran lo? " tanya Jisung lagi.

"Iya lah, Minho juga ada. Abis dia sama kita kalau ngapa-ngapain sepupu lo" Changbin menenagkannya. Jisung sedikit lega.

"Thanks, Bro. Gue juga bakal bantai itu anak" ucap Jisung.

Jisung lantas mengambil hpnya menanyakan pada adik sepupunya mengenai permasalahan ini. Jawaban yang ia dapat masih aman, Hyunjin adalah kakak tingkat yang kebetulan menjadi roommate  Jeongin di asrama. Mereka dekat juga karena saling berbagi kamar selama kurang lebih 1 tahun. Mendengar itu, Jisung mengajak Jeje dan Haje bergabung dengan mereka agar semakin ramai.