20. {Pelangi.}

354 52 2
                                    

Happy Reading.
Vote and coment gratis kok.
Tidak dipungut pajak rupiah.
Jangan lupa bernapas:)

Coba absen yang malam ahadnya di rumah🐳

Brak...!

Aldran datang dengan wajah merah padam ia menendang meja Osis di depannya dengan kasar. Ucapan Axel di koridor membuat Al tak dapat menahan emosinya dan berakhir dengan melampiaskan kemarahannya di ruang Osis.

Al tak habis pikir bagaimana bisa Axel mengetahui kejadian satu tahun yang lalu. Seingatnya kejadian itu hanya diketahui oleh Aldeoscar dan si pelaku.
Al harus mencari tahu tentang hal itu.

"Lo, kenapa?" Reno menghampiri Al.

Al tersentak. Ia menoleh menatap Reno dengan datar.

"Al, dari pada lo buang tenaga lo buat marah-marah mending lo duduk di sini sambil makan gorengan beuh...enak!" Delta menarik Al untuk duduk di sebelahnya. Di meja depan sudah ada sekantong gorengan. Lalu di sisi kiri kursi di duduki oleh Etan, Cecil dan Geo.

"Tak baik menyelesaikan masalah dengan amarah. Karena amarah bisa menghancurkan semuanya," ujar Geo.

Al tertegun. Betul kata Geo amarah tak menyelesaikan apa pun.

"Sekarang lo cerita sama kita."

Delta dan Etan sudah membungkuk serius menatap Al penasaran.

"Jadi...."

"Apa?"

"Besok ulangan kimia."

Delta dan Etan sontak memukul kepala Al dengan buku Osis yang berada di hadapan mereka. Bukannya serius Al malah mengatakan soal ulangan.

"Serius bangke!"

Al terkekeh kemudian ekspresi wajahnya kembali datar.

"Gue serius besok ulangan kimia."

"Anak Ips nggak ulangan kimia Bro," timpal Delta tertawa.

"Tapi besok ulangan ekonomi," sahut Geo melirik Delta sekilas.

Delta berdecak mengingat pelajaran ekonomi. Nilainya selalu buruk di mata pelajaran itu membuat Delta geram ketika mempelajari tentang ekonomi di mana ia harus teliti menghitung jumlah uang.
Delta dan Geo mengambil jurusan yang berbeda dari Al, Etan, Reno dan Cecil. Delta dan Geo jurusan Ips sedangkan, Al dan yang lain jurusan Mipa walau begitu mereka tetap bersama karena mereka adalah anggota Aldeoscar yang juga merupakan anggota Osis.

"Al, lanjut."

Al berdehem sejenak ia kembali bersuara.

"Axel tahu kalau gue ketua Aldeoscar dan...dia juga tahu tentang kejadian satu tahun lalu."

Mereka terdiam termasuk Al. Tak menyangka bahwa Axel mengetahui tentang itu padahal, mereka sudah berusaha agar kejadian itu tidak diketahui oleh orang lain.
Al beralih menatap Cecil yang nampaknya biasa saja sepertinya Cecil menyembunyikan sesuatu.

ALZYDCARSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang