07

1.5K 127 8
                                    

Jungkook masih menatap lekat kakaknya yang masih terlelap

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jungkook masih menatap lekat kakaknya yang masih terlelap. Ia benar-benar panik saat mendapati kakaknya pingsan dikamarnya. Seperti dugaannya, Seokjin harus mendapatkan transfusi darah karena sering melewatkan obatnya seperti apa yang dikatakan Dr.Lee.

"Maaf membuatmu lelah mengurusi semua sendiri hyung.. Aku berjanji saat semua sudah terkuak, aku akan fokus menjaga dirimu hyung"

Jungkook menggenggam erat tangan kakaknya yang masih terasa dingin, keringat bercucuran dari dahi Seokjin. Jungkook dengan telaten mengusap keringat sang kakak dengan tisu.

.
.

19:00


Saat ini Daewon dan Jungkook terlihat berjalan memasuki sebuah gedung tepat di pusat kota Seoul. Mereka berencana pergi ke tempat ini setelah Jungkook mendapat pesan singkat dari salah satu petugas..

"Kau yakin untuk mengambilnya sekarang?"

Jungkook menatap sahabatnya sambil berjalan ke layanan informasi.

"Tentu, mereka mengirimiku pesan untuk mengambilnya pukul 7 malam"

Daewon dan Jungkook tiba di pusat informasi dan mengatakan keperluan mereka hingga mereka mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan pergi keluar gedung dengan sebuah kantong plastik klip berlogo salah satu laboratorium ternama.

Jungkook menghentikan langkahnya yang kemudian spontan membuat Daewon bingung.

"Lalu sekarang apa?"

Daewon memukul bahu Jungkook pelan dan tertawa..

"Kau tidak sabaran sekali.. "

.
.

Jungkook memasuki rumahnya sambil menenteng tas ranselnya. Sangat tercetak jelas gurat lelah diwajahnya. Langkahnya terhenti saat mendapati kakaknya berdiri dihadapannya dengan wajahnya yang pucat. Terdapat juga sebuah plester dipunggung tangannya, rupanya sang kakak sudah menyelesaikan transfusinya.

Namun bukan itu yang Jungkook pikirkan.. Jungkook hanya takut jika Seokjin marah karena dirinya yang pulang hingga larut. Jungkook tahu kakaknya tidak suka jika ia pulang hingga larut seperti ini..

"H-hyung maaf a-aku pul-"

'Bughh'

Jungkook benar-benar terkejut ketika Seokjin tiba-tiba berlari kearahnya dan memeluknya. Jungkook merasakan tubuh dingin sang kakak.. Jungkook tak membalas pelukan kakaknya, ia benar-benar masih terkejut dengan perilaku kakaknya.

"Hyung menyayangimu Jungkook-ah"

Suara Seokjin terdengar lirih namun Jungkook bisa mendengarnya cukup jelas. Jungkook merasakan bahunya basah. Seokjin menangis?, Jungkook merasa khawatir kenapa Seokjin tiba-tiba bersikap seperti ini.

I'm Here ( JinKook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang