Revan & Caca

part 1

Hallo Cinephile 🖐met baca semua.
Jan lupa buat vote dan comment yaaa:)

(ㅅ˙³˙)♡

"Sayang bangun yuk, udah jam setengah enam nih. Hari ini kamu berangkat sekolah heyy" Ucap bunda dengan menggeser gorden abu abu yang membuat mentari menyembul di balik jendela.

"Bentar bundaaaa 10 menit lagi."

"Engga ada menit menitan lagi. Ayok bangun jangan sampai telat lhoo. Sekarang kan sekolah." Sudah lelah arletta, bunda Caca itu membangunkan anak gadisnya.

"Emm iya bunda iya " Gumam Gadis yang masih nyaman dengan dalam bungkusan selimut tebal hangatnya.

Enggan membuka mata yang terasa berat. Dan akhirnya suara dengkuran lirih pun kembali terdengar.

Sedangkan bunda nya itu menggeleng gelengkan kepala, capek membangunkan orang yang kalo tidur udah kayak kebo.

Ceklek.

Bunda menoleh ke arah pintu yang terbuka. Dan ternyata Revan lah yang datang. Dengan pakaian rapinya yang dibaluti hoodie hitam.

"Nahh, untung kamu dateng. Bunda capek bangunin Caca. Susah bangettt ya ampun, bangunin yaa." Ucapnya sambil memijit pelipisnya pertanda bingung bin pusing.

Padahal ga ada cicilan kredit wkwk

"Iya bund biar Revan yang bangunin. Bunda siapin sarapan aja gih."

"Nah siap atuh." Balasnya dengan mengedipkan satu mata kirinya.

Dasar udah emak emak masih aja genit sama cogan.

Selepas perginya bunda, Revan menatap balutan selimut yang membungkus gadis mungil nya itu, hanya menyisakan wajah manis kekasihnya. Dengan hati hati Revan berjalan ke arah nya dengan senyuman yang terus memancar.

Perlahan Revan menepuk pipi kekasih nya. Dan sedikit menyibak selimut tebal itu hingga perut sang kekasih.

"Heyy, bangun katanya mau sekolah."

"Eunghh, nantiiii."

"Sekarang dong sayang, gamau telat kan?"

"Engga." Balasnya namun masih dengan mata yang terpejam.

"Yaudah ayok bangun." Ucap Revan sambil membuka selimut tebal yang di pakai gadisnya itu.

"Gendong." Rengek manja Caca ke Revan sambil merentangkan kedua tangannya.

Revan dengan sigap langsung menggendong Caca seperti koala.

Gaya kesukaan gadisnya ituu.

Dan meletakkan nya di Bathtub berisikan air hangat yang sebelumnya sudah disiapkan oleh bunda.

"Mau di mandiin sekalian engga?" Goda Revan pada Caca

"Ih gamau! Sana keluar!."

Revan yang mendengar itu pun hanya geleng geleng kecil, senang sekali ia menggoda gadis manisnya.

"Jan lama lama ya." Ucapnya sebelum ia menutup pintu kamar mandi.