1

2.1K 210 10
                                    

Hyunjin tiba di dalam kamar mandi restoran. Matanya menjelajah seisi kamar mandi.

Itu dia! batin Hyunjin. Hyunjin mendapatkan apa yang dia mau. Sesosok lelaki dengan kaus hitam melekat ditubuhnya. Tak lupa pula celana jeans hitam yang membalut kakinya. Berdiri tegap membelakangi Hyunjin.

Hyunjin hanya tersenyum senang karena telah mendapatkan tiket emasnya menuju Bang Chan. Dan bisa dikatakan sebuah keberuntungan bagi Hyunjin karena dia hanya berdua dengan manajer Bang Chan didalam sana.

Hyunjin bersiap dengan rencananya. Dia berjalan perlahan menuju manajer itu seraya mengeluarkan sebilah pisau. Senyum tak henti tersungging di wajahnya.

Hyunjin melayangkan pisaunya. Dan..

Jleb

Satu tusukan pisau berhasil dia ciptakan di tubuh manajer itu. Manajer itu berbalik dan mencoba melawan Hyunjin. Hyunjin tidak tinggal diam. Dia melayangkan pisaunya kebadan manajer itu berkali-kali. Manajer itu terbujur kaku tak berdaya.

Hyunjin tersenyum puas. Kemenangan ada di depan matanya.

Untuk menggapai kemenangannya, Hyunjin telah menyiapkan rencana yang lain. Dia berpura-pura menjadi korban pemerkosaan dari manajer Bang Chan.

Hyunjin bergegas melakukan aksi selanjutnya. Hyunjin merobek kaus yang dia pakai. Memukul pipinya dengan keras. Hingga menampakkan warna kebiruan disana. Serta menangis dan berteriak histeris.

Seketika semua orang yang ada di restoran terkejut dan berlari ke arah suara. Begitu pula dengan Bang Chan. Dia penasaran dengan apa yang terjadi. Karna manajernya juga sedang berada di dalam kamar mandi itu.

Semua orang histeris melihat ruangan kamar mandi. Bagaimana tidak, ada sesosok mayat tergeletak dengan luka tusuk di badannya serta darah yang mengalir cukup banyak dari tubuhnya.

Dan di depannya ada seorang pemuda yang bisa dikatakan cantik. Menangis histeris dan memiliki lebam di pipinya. Bajunya juga robek. Seperti akan terlepas dari tubuhnya. Wajahnya yang cantik itu dipenuhi rasa ketakutan. Sesekali dia melihat mayat itu dengan nafas berat. Seperti orang yang habis berlari.

Semua orang menatap Hyunjin penuh rasa prihatin. Mereka mulai menerka apa yang terjadi antara Hyunjin dengan laki-laki itu. Tak terkecuali Bang Chan.

Laki-laki itu berjalan membelah kerumunan yang ada di depan pintu. Dia melangkah menuju Hyunjin yang tengah meringkuk di tembok kamar mandi.

"Ada apa ini? Apa yang terjadi antara kau dan orang ini?" Tanya Bang Chan seraya menunjuk mayat manajernya. Hyunjin menatap Bang Chan sejenak.

"Dia ingin memperkosa ku, aku hanya membela diri tapi..tapi...". Suara Hyunjin bergetar. Bang Chan mengerti bahwa Hyunjin sedang panik. Dia membawa Hyunjin ke dalam pelukannya dan menepuk punggung Hyunjin dengan lembut.

"Tenang lah, kalau kau tidak salah kau tidak perlu takut. Okay?". Hyunjin mengangguk pelan. Dia merasa nyaman ada di pelukan Bang Chan.

Tak lama datang segerombol polisi. Mereka segera menerobos kumpulan orang yang ada di depan pintu. Mereka mengamankan mayat tersebut dan membawa Hyunjin ikut serta bersama mereka.







Thanks for reading guys! I hope you enjoy it❤❤❤❤❤

obsession (Chanjin)⚠️ (END)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang