*Maaf, typo ada dimana-mana
Hari ini Jisoo dan Taeyong akan memenuhi undangan dari Jina. Mereka juga sengaja membeli pakaian couple.
Mereka berada satu meja dengan Rose dan Jaehyun, Jennie dan Kai, serta Lisa dan bambam
"Ji, kamu kapan siap digituin" tanya Taeyong ketika melihat Jina berjalan di altar bersama Ayahnya
"Akumah siap kapan aja" balas Jisoo acuh. Karena ia juga menanti hari dimana Renjun akan mengantarnya ke Taeyong. Wah membayangkan itu membuat senyum Jisoo merekah
"Pulang dari sini kita kerumah ku yah" ajak Taeyong berbisik
"Sembarangan" kata Jisoo menepuk pelan paha Taeyong
Yang dipukul hanya senyum-senyum doang.
Jungkook dan Jina sudah mengucap janji suci. Dan teman-teman nya sekarang sudah bersorak karna mereka akan melakukan kissing scene
"Wah si jungkook ga asik ih" kata Jimin--teman jungkook ketika melihat Jungkook yang mencium Jina. Oh bukan mencium, ia hanya menempelkan bibirnya dengan bibir Jina secara cepat.
"Ulang woi kuk ulang" teriak Lucas
Jungkook menghiraukan mereka semua dan berbisik kepada Jina
"Segini aja. Yang lebih nanti selesai acara"
•••
Seusai acara mereka bergegas pulang padahal tadi Jennie mengajak mereka untuk sekedar bercengkrama di kafe mereka.
Seperti yang Taeyong katakan tadi mereka akan menuju ke kediaman keluarga Lee. Karena Taeyong sudah mendapat restu dari ibunya Jisoo maka sekarang waktunya meminta restu pada keluarganya sendiri
jisoo sudah panas dingin akibat ulah Taeyong. Siapa yang tidak gugup ketika harus bertemu dengan calon mertua. Apalagi ini Jisoo tidak mempersiapkan apapun.
Jisoo merutuki kesalahannya saat di acara Jina tadi. Harusnya ia juga menanggapi perkataan Taeyong secara serius.
Apa yang akan dikatakan oleh keluarga Lee, jika calon menantu mereka ini tidak membawa buah tangan apapun.
Benar-benar skenario terburuk. Ini semua ulah Lee Taeyong.
Percayalah ia masih memakai pakaian kondangan. Dan sekarang ia tengah menghapus riasannya. Bisa dibilang Yang tidak-tidak jika Jisoo memakai full make-up lengkap dengan sanggulnya.
"Sudah siap" ucap Taeyong sembari menjulurkan beberapa lembar tisu kering
"Kalau kamu nanya kayak gitu untuk malam ini. Aku ga bakal siap yong. Lagian kamu tuh aneh banget sih" gerutu Jisoo mengambil Tisu kering tersebut
"Siapa suruh tadi nantangin. Udah tenang keluargaku bukan vampir yang suka gigit orang kok" kali ini Taeyong membantu melepaskan sanggul Jisoo
"Digerai aja yah" sambung Taeyong dan Jisoo hanya mengangguk
"Lagian kamu pernah ketemu sama mami kan?"
"Iya pernah, tapi itukan dulu. Udah lama banget yong. Udah mau 7 apa 8 tahunan. Aaa kamu mah ga bakal ngerti"
"Hei, kamu tenang yah. Ada aku"
Setelah 10 menit berdiam diri di dalam mobil mereka memutuskan untuk turun.
Jisoo menggenggam erat jemari Taeyong. Jujur rasa gugupnya menjadi dua kali lipat dari sebelumnya.
Taeyong yang sadar akan hal itu menyunggingkan senyumnya kepada Jisoo
KAMU SEDANG MEMBACA
Secretary Kim || ON GOING ✨
Fanfiction[Jangan sekedar mampir, tolong berikan jejak anda] ⚠️BELUM DI REVISI⚠️ catatan : saat revisi semua part akan di unpub cerita ini terinspirasi dari drama korea "whats wrong with secretary kim" tapi alur ceritanya beda kok, beda bangetttt Bukan tenta...