17• Minimarket

296 41 0
                                    

Hari ini Jisoo akan mengunjungi keluarganya. Sudah dipastikan Taeyong mengikutinya. Sepanjang perjalanan mereka asik bercerita mengenai masa SMA mereka. Gimana kuliah mereka.

Cukup memakan waktu yang lama untuk sampai di rumah sederhana nenek Jisoo. Disana ada Renjun, Haechan, Jaemin, Jeno, Jisung dan Chenle yang sedang bersenandung dibawah pohon mangga.

Chenle ini anak tetangga sebelah teman main Jisung. Sedangkan Jisung adalah adik sepupu Jisoo. Rumahnya di Busan. Namun saat mengetahui jika Jisoo dan Renjun berkunjung akhirnya Jisung pun berniat main ke rumah nenek.

"Kak Jii" Chenle berlari kearah Jisoo dan memeluknya. Sudah sangat lama ia tak bertemu dengan kakak nya ini. Walaupun bukan kakak kandung tapi Jisoo mempunya tempat dihati chenle.

"Aduh. Kol lele udah tinggi banget sih" Jisoo melerai pelukan Chenle dan berjalan beriringan.

"Ya masa mau pendek terus sih" Chenle cemberut. "Noh, si Jisung udah mirip tiang listrik kak. Padahal masih SMP tingginya udah kek bapa-bapa" lanjutnya.

Taeyong dan Jisoo tertawa mendengar ocehan Chenle.

Mereka masuk kedalam rumah setelah mengenalkan Taeyong kepada Jisung dan teman-teman renjun.

"Eomma, Jisoo pulang" Jisoo sedikit berteriak karena tak melihat ibunya.

"Eh, ada tamu toh. Silahkan duduk dulu nak" kata ibu Jisoo mempersilahkan Taeyong. Sedangkan Jisoo hanya menggerlingkan matanya.

"Ini anaknya baru pulang loh. Tidak ada penyambutan gitu?"

Ibu Jisoo mengabaikan nya

*aku lupa nama ibunya Jisoo. Atau emang aku yang belum pernah up namanya?

Jisoo mengikuti langkah ibunya ke sofa. Dan duduk berhadapan dengan Taeyong disamping ibunya.

"Namanya siapa nak?"

"Taeyong tante. Maaf yah kalau saya lancang ikut Jisoo main ke sini" ucap Taeyong

"Gapapa kok. Tante senang akhirnya Jisoo bawa calonnya kesini" taeyong terseyum mendengar ucapan ibunyw Jisoo sedangkan Jisoo sudah mesem-mesem mendengar ucapan ibunya.

Jisoo berlalu ke area dapur untuk membuatkan Taeyong minuman. Masa tamu ga dikasih minum. Minimal air putih lah.

"Untung kamu cepet dateng kerumah. Jadi tante ga jadi jodohin pak Daniel sama Jisoo"

Taeyong kaget mendengar ucapan ibu Jisoo. Hampir saja ia telat.

"Tante, anaknya jangan dikasih ke orang lain. Kasih kesaya aja yah" pinta Taeyong.

Ibu jisoo hanya tertawa. Pembicaraan mereka mulai bermacam-macam. Dari pekerjaan Taeyong. Aib Jisoo dan segala keburukan Jisoo. Taeyong yang kembali mengetahui fakta baru tentang gadisnya itu dibuat tertawa.

"Pasti eomma dan kamu ngomongin aku kan. Sampe ketawa-ketawa gitu" selidik Jisoo

"Ge-er banget sih" kata Ibu Jisoo

Jisoo memberikan Taeyong air putih.

"Ma, Jisoo ke supermarket bentar yah. Mau beli bahan makanan. Udah kehabisan Stock bahan makanan didapur" Ibu Jisoo menganggukan kepalanya.

"Ayo aku anterin"

Mereka berdua ke supermarket yang jaraknya cukup jauh.

"Kamu lagi pengen makan apa?" tanya Jisoo saat mereka sampai di area tempat daging.

"Seafood. Aku mau itu" kata Tayeong

"Lah kenapa ga bilang dari tadi sih. Itu tempatnya udah kita lewatin loh. Lain kali kalau mau apa-apa langsung bilang ke aku. Biar kita ga bolak-bal---"

Secretary Kim || ON GOING ✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang