31. dikenalin

77 10 0
                                    

Yuqi dan renjun sudah kembali seperti dulu. Kini mereka bertambah akrab.

renjun juga akhir akhir ini sering mengajak yuqi jalan keluar, juga sering main kerumah, mengunjungi toko ibunya.

Intinya sudah seperti biasa.

Mereka berdua saling memberi kode, tapi entah mengapa rasanya sulit untuk mengungkapkan yang sebenarnya.

Padahal mereka sudah saling tau akan hal perasaannya masing masing.

Yuqi tau renjun memiliki perasaan padanya, begitupun renjun tau hal yang sama. Hanya saja mereka belum memiliki waktu yang tepat.












♡♡♡










Dikelas yuqi tepatnya didepan yuqi terdapat renjun. Selama ini renjun sering main kekelas yuqi dengan alasan kangen sama temen temen, di kelas soalnya sepi. Alasan apa itu? Padahal kalo sudah berada dikelas yuqi, renjun hanya mengobrol pada yuqi.

"Yaelahh lo kesini mulu, bosen gue liat muka lo." Celetuk hyunbi.

"Suka suka dong."

Yuqi dan yafa terkekeh melihat tingkah hyunbi dan renjun.

"Kalian tuh udah uwuw tapi gak jadian jadian, kenapa? Cinta terhalang oleh restu orang tua?"

Drama sekali ye ini si yafa, Sementang sudah resmi dengan jisung.

Oh iya tems bitiwiy si jisung sama yafa ini udah jadian, ternyata pas diseol land jisung ngungkapin.

"Tarik ulur mulu ihh, gue jadi greget kapan gue dapet pj dari kalian berdua!" Ujar hyunbi sambil melipatkan tangannya ke dada dan meniup poninya.

"Siapa yang tarik ulur sih, mana ada gue gitu! Kalo emang mau pacarin yuqi mah sekarang aja bisa. Gue lagi mikir aja kan gak etis banget kalo nembak disekolah."

Ungkap renjun dengan nada yang biasa saja. Yuqi yang mendengarnya hanya bisa terdiam, gimana bisa ngomong selancar itu didepan yuqi.

Gak tau apa ni hati udah jedug jedug kek lagunya treasure. Minta diapakan nih mulut renjun biar bisa dijaga.

"Tau gak sih jun yuqi tuh udah nunggu dari zaman orok." Hyunbi kalau bicara sudah semaunya sendiri, sebelas duabelas dengan renjun.

Yuqi auto menjitak kepala hyunbi.

"Ngasal aja kalo ngomong."

"Sakit begoh, udah lo diem aja biar kita aja yang ngemeng."

"Ohhh !! Apa jangan jangan lo mau php in yuqi! Ngaku lo." Yafa meninggikan suaranya dan menggulung lengan bajunya sedukit. Agar terlihat ncem preman preman pasar.

"Buset dah jisung dapet yang galak."

"Jadi bener lo mau php in."

Yuqi terngaga, kenapa jadi ini 2 budak yang sewot.

"Ya gak lah mana ada php."

"Udahh sih malah pada bahas ginian."

Kata yuqi pada hyunbi dan yafa. Mereka berdua hanya memperlihatkan gigi putihnya.

"Maap abisnya gue gemess." Sahut yafa.

"Balik kelas sono! " Ucap hyunbi.

"Ngusir banget ni orang kerjaannya, semoga aja kelas 12 gue sekelas sama yuqi." Kata renjun tak lupa dengan senyumannya.

"Dihh ngapain gue sekelas sama lo, ogah banget." Elak yuqi.

 Breathe With You //hwang Renjun (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang