Go kuy~> vote sesudah baca nyoba komen juga oke lah.
•••
"Maaa~~" Rengek yuqi pada mama yang berjalan lebih dulu dihadapannya.
"Maaa~~" Mama yuqi pum menengok kearah yuqi.
"Udah kamu kekelas lagi, mama pulang dulu nanti pulang sekolah jelasin ke ayah kamu."
Jelas mama dengan nada yang halus lalu pergi berlalu dan yuqi masih terdiam bersama isakannya.
__
|°RENJUN°|
Rooftop
Dari pada gue sendiri dilapangan mending otewe rooftop. Di rooftop ternyata ada jisung sendirian.
"Sendirian aja." Sapa gue sambil nepuk pundak. Si jisung kayak kaget gitu.
"Bolos lo?!" Tanya jisung.
"Enggak, gue tuh dihukum tapi cabut ajalah kesini ngadem." Kata gue sambil duduk disebelah jisung.
"Sama aja, Eee gimana yuqi?"
"Dikeluarin juga katanya." Jawab gue.
Gue sebenernya kasian liat mereka dituduh sampe mau dikeluarin. Mau niat bantu tapi gue gatau gimana mau bilang gak enak juga,
Nanya aja lah,
"Gimana ceritanya kok bisa gitu?,"
"Gue juga nggak tau, waktu itu gue ketemu joy sama temen temennya, gue tu sebenernya habis pulang dari kerja kelompok. Yang waktu itu gue ditelfon pas dirumah lo." Ucap jisung.
Gue nginget inget lagi, Apa yang pas waktu itu ya.
Yaudah gue ngangguk aja. Trus jisung lanjut cerita.
"Karna udah agak malem gue baru dateng dan si yuqi ngambek trus gue nyogok dia traktiran. Pulang nya ketemu joy, wendy, seulgi dikafe deket situ. Mungkin aja disitu mereka foto biar yafa marah ke yuqi dan diantara joy wendy seulgi ada yang ngedit fotonya." Jelas jisung paket komplit.
Gue kaget, ada hubungan apa jisung, yafa sama yuqi dan geng nya joy. Apa jisung suka yuqi,
Heh! Gak boleh mikir gitu.
"Yang ngedit foto pinter banget. Mulus kalo diliat liat hehe."
Ledek gue tapi pala gue dijitak sama jisung.
"Orang lagi serius ini becanda ae."
"Iya mangap-mangap, lo ada foto itu gak yang editan." Tanya gue.
"Di grup juga ada."
"Yaudah kirim gue, cepetan."
"Lah, Buat apaan kali Cetak jadi poster?"
"Yeuuhh punya temen bego amat, Ya kali gue cetak poster, udah gak usah bacot kirim buru."
Jisung ngebuka hpnya dan ngirim foto ke gue.
"Dah tu."
"Gue cabut sung," Pamit gue.
"Mau kemana lo, WOI." Teriak jisung.
Dan gue lupa mau nanya cafenya deket mana, ni kaki main pergi-pergi aja.
Yaudah guebalik lagi.
"Ngapain balik? Temenin boker," Untung temen gue lo sung.
Gue nepuk jidat terus kalo ngomong sama jisung.
"Sembarangan lo, gue mau nanya kafe yang lo makan waktu itu dimana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Breathe With You //hwang Renjun (END)
Novela Juvenil"Kan kepo gue nya " "Nyaris ketauan lo , untung ada gue " "Ish, jadi gak seru " "Yaudah sini pelukan sama gue " "RENJUNNNNN!" ~pekik yuqi "Iya sayang" ~Baperin aja terosss , jadian nya kapan ? Eh ! ~kim yuqi kuy langsung baca 👉📚 #huangrenj...