Part 43

273 56 72
                                    

Happy reading!
Untuk part ini, bacanya pelan-pelan ya biar feel-nya kerasa.

Jangan lupa tinggalin jejaknya🌻

Spam komentar, boleh dong. Heheh

👑👑👑

Setelah kejadian semalam Raja mengobati hatinya untuk selalu berpikiran positif mengenai Ratu, pacarnya dan Raja berpikiran untuk mengajak Ratu kencan di sebuah taman yang tidak jauh dari rumah Ratu, dengan tujuan untuk mengulang masa-masa indah yang telah terjadi lalu.

"Tumben mandi, mau kemana ja?" tegur Bayu

"Ngajak Ratu kencan di taman komplek," jawab Raja

"Ngapain?"tanya Ryan

"Gak usah ja! Ngapain lo sibuk-sibuk mempertahanin Ratu tapi Ratu malah nyakitin, lo!" jelas Bayu

"Lo nguping obrolan gue sama Ratu, pas di cafe?" tanya Raja

Bayu hanya menampakkan cengiran khasnya.

"Kita tau lo sayang sama Ratu! Tapi jangan tutup pola pikir lo ja, jangan mau di bodohi sama CINTA!!" tegas Ryan

"Kalian nggak yakin sama gue? Gue bisa ngatasin ini semua??" tanya Raja

"Yakin sama gue, bay..yan, gue bisa selesaiin ini semua. Dan semuanya akan kembali seperti dulu lagi," jawab Raja

"Kalau lo emang udah ngerasa sakit banget. Jangan seolah-olah masih bisa bertahan! Lepasin, jangan dipaksa. Karena cinta bukan untuk di paksa melainkan karena ketulusan hati bersama," ujar Ryan

"Ryan teguh, bah" ledek Raja lalu memukul pelan pundak Ryan.

"Gue malam mingguan dulu ya, jangan khawatirin gue! Gue masih normal," ucap Raja lalu mengambil ponsel, kunci motor , jaket dan helmnya.

👑👑👑

Kini Raja dan Ratu sudah berada di sebuah taman kompleks yang tidak jauh dari area rumah Ratu. Bukan tidak modal tapi itu kehendak Ratu. Mau tak mau Raja hanya bisa mengiyakan. Walaupun taman itu tidak terlalu luas namun bisa di rangkai sedemikian rupa sehingga menghasilkan sebuah taman yang sangat aesthetic dengan lampu tumblr yang dipadukan dengan suasana malam hari.

"Ra mau beli cilok, nggak?" tanya Raja membuka obrolannya

Ratu tidak menjawab dan hanya fokus ke dalam ponselnya.

"Ra mau beli jagung bakar, nggak?" lanjut Raja bertanya

"Ra mau beli gulali?" tanya Raja lagi

"Bisa diam nggak! Kalau emang lo mau beli, ya beli aja! Nggak usah nanya-nanya ke gue,"jawab Ratu

"Ya udah bentar ya, aku pesan jagung bakar dulu," ucap Raja namun tidak dijawab oleh Ratu.

"Pak, jagung bakar nya, dua ya," ucap Raja kepada penjual jagung bakar lalu melihat ke arah Ratu yang sedang tersenyum bahkan sampai tertawa karena melihat ponselnya.

"Saya tunggu di sana ya pak," ucap Raja yang menunjuk kursi mereka.

Setelah dapat anggukan dari penjual jagung bakar, Raja kembali kepada Ratu dan tetap sama tidak ada tanggapan dari Ratu, Ratu hanya sibuk menatap layar ponselnya dan sesekali melihat ke arah jalanan yang hanya sedikit ramai.

Raja & Ratu [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang