21. kisah cinta ryujin

14.6K 632 34
                                    

"HUAAAA BUNDAAA! RYUJIN POTEKK BUNDD!"

"Hihh kamu kenapa sih? Potek kenapa?" tanya rose menatap putrinya yang dandanannya udah kayak orgil.

"Duduk dulu bund ryujin capekkk" ryujin mengiring ibunya untuk duduk di sofa dan mengambil air di dapur, abis lari larian jirr.

"Tadi tuh ya bund..."

Waktu istirahat Ryujin lagi nggibah sama temen temenya di taman sekolahan, tapi tiba tiba hyunjin dateng dengan senyum yang mengembang, ryujin yang tau hyunjin dateng auto ikut senyum dong.

"Ryujin! Gue pengen ngomong sama elo!" kata hyunjin menarik pergelangan tangan ryujin untuk menjauh dari teman temannya.

"HEHHH MAU DI BAWA KEMANA TEMEN GUE ABANGGGG!!" teriak yeji.

Senyum ryujin mengembang, dia yakin bahwa hyunjin akan melamarnya, ehh menambaknya pikir ryujin.

"Kenapa sih jin! Main tarik tarik aja!" ucap ryujin sok ngambek, padahal jantung nya mau lepas dari tempatnya.

"Udahh ikut aja! Kita ngomong di taman" kata hyunjin kembali menarik pergelangan tangan ryujin, aww ryujin jadi makin degdegan gara gara hyunjin akan menambaknya di taman.

"Sini dong deketan!" kata hyunjin menarik ryujin agar mendekat, soalnya ryujin duduk nya di ujung kursi gara gara gerogi gaes.

"Mau apa sihh jinn??" tanya ryujin, senyum hyunjin kembali mengembang dan menujukan wajahnya yang tengah berbinar.

"Asal lo tau ya jin--"

"Apa?"

"Belommm!"

"Yaa apaa sih jinn?"

"GUE JADIAN SAMA HEEJIN ANAK KELAS SEBEL-- HEH LO KENAPA LARI ANJROOTT!"

"Gituuu bundd hikd hiks" tangis ryujin pecah dan memeluk rose dengan erat, rose membalas nya tak kalah erat, kasian gess anaknya lagi potek.

"Udah nggak usah nangis...laki laki di luar sana masih banyak! Kamu ini cantik jin, pasti banyak yang mau sama kamu"

"SO PASTI!"

"Lagian yaa, pasti hyunjin nganggep kamu cuman temanya dari orok nggak lebih" tambah rose, sepertinya kata kata rose cukup membuat hati ryujin sakit, emang bener sihh ryujin sama hyunjin udah temenan dari kecil.

Hemm friendzone.

"T- tapi ryujin udah terlanjur cintronggg bund sama hyunjinnnn" rengek ryujin mengoyang goyangkan lengan sang ibu.

"Yaa mau gimana lagi dong!"

"Mau bunda kawinin sama tukul arwana?" tambahnya.

"Dihh! Bunda aja sana sama tukul arwana, biar ayah cari bunda baruuu.. Ahayy" sorak ryujin.

"Gila kali ah! Kamu mandi sana, bunda mau masak makan malam!" ucapnya berjalan menuju dapur meninggalkan ryujin yang lagi potekk.

Ryujin menghela nafas berat, berjalan menuju kamar sambil menyeret tas dan jaketnya, kenapa sih kisah cintanya pahit banget, rose yang melihat itu hanya menggeleng kan kepala, ada saja kelakuan anak remaja jaman sekarang.

















"MAS JAEHYUN, RYUJINNN INI MAKAN MALAMNYA NYA UDAHHHH SIAPPPPP!"

Jaehyun dan ryujin berjalan beriringan, senyuman Jaehyun nggak pernah pudar, dan ryujin hanya diam dan menunjukan muka masamnya, dari yang bisanya teriak teriak nggak jelas atau bercanda dengan jaehyun, tapi sekarang gadis itu hanya diam duduk dan langsung makan dengan khidmat.

Jaehyun menatap rose dengan penuh tanya 'kenapa nih anak?' rose langsung mengeleng gelengkan kepala  'ntar aku kasihh tau'.

"Nihh tadi bunda masak cumi cumi kesukaan kamu sayang, di makan dongg" rose menyodorkan mangkuk berisi makanan kesukaan ryujin, tapi lagi lagi ryujin hanya diam dan malah beranjak pergi kemar.

"Anak kamu kenapa sih rose?" tanya jaehyun begitu ryujin pergi ke kamarnya.

"Lagi patah hati anak mau tuh!" kata rose membereskan piring ryujin.

"Patah hati? Hyunjin nih pasti!" kata jaehyun dan di angguki oleh Rose, karena Jaehyun tau betul kisah cinta putrinya yang always curhat sama jaehyun.

"Kok bisa gitu? Selama ini kalo curhat sama aku tuh hubungannya sama hyunjin baik baik aja kok" tanya jaehyun, rose langsung menceritakan semua kejadian tadi siang pada suaminya.

"Kasian banget anak gue" gumam Jaehyun dengan tatapan kosongnya.

"Namanya juga anak ketjil mas, cintanya masih cinta monyet!" kata rose sambil memcuci piring di dapur.

"Kamu bener juga sih bund" Jaehyun ikut ikutan masuk ke dapur dan memeluk rose dari belakang, membuat rose yang tadinya mencuci piring terlonjak kaget dan piringnya hampir saja jatuh.

"Ihhh kebiasaan!"

"Udah lama banget deh kita nggak kaya gini" kata jaehyun sok sedih.

Jaehyun membalik tubuh rose untuk menghadap dirinya"apa?"tanya rose.

"Udah lama juga nggak nenen" tambah Jaehyun.

Jaehyun tersenyum dan mengangkat dagu rose dan mencium rose dengan lembut, udah lama banget Jaehyun nggak kaya gini sama rose.

"Ke kamar yuk rose" Jaehyun mengendong rose dan membawanya ke kamar.























"Anjrooot! Pasti mau ngewe, lihat aja kalo sampe gue punya adek, gue buang ke sapiteng!" umpat ryujin berjalan ke kamarnya sambil mengabsen setiap hewan.

Vomment!.

[3]Jaehyun kang nenen : jaeroseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang