[3]Jaehyun kang nenen : jaerose

04. bunda susah jalan

"Ryu jangan lari larian dong!"

"Hati hati kalo jalan!"

"Di makan dong jangan di lepeh!" pagi pagi di rumah keluarga jung udah rame banget, gara gara ryujin yang susah di suruh makan, lari larian di dalam rumah, makanan yang di suapin rose di lepeh lagi, Rose frustasi!.

"DIMAKAN DONG! JANGAN DI LEPEH!" reflek rose teriak membuat ryujin berkaca kaca"kamu diam disini buna ambilin lap!"kata rose pergi ke dapur.

"Ada apasih ini pagi pagi kok udah rame banget??" tanya jaehyun menuruni tangga menuju ruang tv dan menghampiri ryujin"buna mana?"tanyanya pada ryujin

"Kenapa mas?" tanya rose yang datang dari arah dapur dan membawa pel untuk membersihkan muntahnya ryujin.

Bukanya menjawab jaehyun malah memanggil bibi untuk membawa ryujin pergi"lho kenapa kok kamu kasih ryu ke bibi sih? Ini juga kenapa kamu pake handuk doang? Kalo handuk nya jatuh gimana?"tanya rose kesal padahal ada bibi.

"Kamu belum mandikan?" tanya jaehyun dan mendapat gelengan dari rose"belum, kenapa emang?"tanya rose, Jaehyun malah mengendong rose menuju kamar mandi dan melucuti pakaian yang rose pakai.

"Ihh kok di copot sihh?" tanya rose yang sudah tidak memakai apa apa.

"Mandi barenglah" jawab jaehyun santai dan kembali mengendong rose masuk kedalam bak mandi.

"Ihh tapi jangan aneh aneh ya!" peringat rose pada suaminya itu.

"Gimana nggak aneh aneh coba? Orang semalem nggak jadi gara gara ryu!" Rose menghiraukan suaminya dan terus membersihkan tubuhnya walaupun sirih karena dilihat sama jaehyun.

"Ihh apaan sih liat liat??!! Mandi sana!"

"You look so sexy rosie!" tanpa aba aba Jaehyun langsung mencium rose dengan bruntal dan menarik tengkuk rose dan memperdalam ciumannya.

Memberikan tanda kissmark di leher putih rose, dan rose reflek mengalungkan tangannya di leher Jaehyun, keduanya sama sama bertukar saliva, mengabsen setiap deretan gigi putih rose.

"Pindah ke kamar ya" Jaehyun kembali mengendong rose dan menutupi tubuh rose dengan handuk dan merebahkan tubuh rose di kasur kingsize nya dan kembali mencium rose dengan bruntal.

"Jaehyun jangan lama lama"

"Iya by" setelah berkata demikian Jaehyun menyuruh Rose untuk membuka lebar lebar kedua kakinya dan langsung memasukan si little jae dan mengocoknya pelan membuat rose mendesah keenakan.

"Ahhh shhh jaehhhh ahhh ahh mhhh shhh" desah rose saat merasakan kenikmatan yang datang menghampiri nya.

"Ahhh ahhh shhh mhhh akhhh jaehhh" rose ini kadang kadang bullshit, dia yang nolak dia yang ngedesah paling kenceng.

"Lebihh cepathhh ahhh"

"Roseee kamuhh masihh sempitthh" racau Jaehyun.

"Aku mau keluarrrhhh ahhh!"

"Bareng ya by"

Jaehyun langsung ambruk tepat di samping rose, dan rose akan beranjak dari tempat tidur untuk melanjutkan mandinya tapi di tahan sama jaehyun.

"Disini bentar, aku mau peluk!" rose yang masih telanjang kembali ke atas kasur dan memeluk Jaehyun yang minta di belai.

"Iyaa sini aku peluk sayang" setengah jam rose pelukan sama jaehyun dan melepasnya, kemudian kembali ke kamar mandi dan melanjutkan ritual mandinya.

"Jaehyun bangun! Mandi sana, kamu nggak ke kantor apa?" tanya rose dan membangunkan sang suami yang tertidur dengan telanjang bulat yang hanya di tutupi selimut, kalo ryujin masuk kan bisa bahaya.

"Iyaa bentar by, aku ke kantornya siang aja deh!" jawab jaehyun dengan mata yang masih terpejam.

Fyi. Jaehyun adalah seorang CEO di jung grup yang didirikan oleh ayahnya, karena sudah tua ayahnya menyuruh Jaehyun untuk meneruskan perusahaan jung, karena Jaehyun adalah anak laki laki satu satunya di keluarga jung. Dan sebenarnya cita cita Jaehyun menjadi dokter, tapi semua itu dia urungkan demi melanjutkan perusahaan ayahnya.

"Yaudah, kamu cepet bangun ya..jangan tidur terus!" peringat rose meninggalkan Jaehyun di kamar.

"BUNA HABIS DARI MANASIH LAMA BANGET?!?!" teriak ryujin saat beralih dari gendongan bibi ke rose.

"Buna abis mandi sayang..tadikan buna belum mandi, yuk temenin buna makan!"

"Buna kok jalannya aneh sihh!"

Vomment ya