Fazar Wijaya mau lewat dulu😂😂Hari ini disekolah semua orang terlihat
sangat sibuk sekali,iya karna satu minggu lagi akan di adakan acara pensi akhir tahun.
Semua siswa sibuk mempersiapkan acara, termasuk Zella,Viny dan juga Bella yg sedang berlatih menari.
Karna mereka akan menampilkan bakat mereka,yaitu menari.
Disisi lain terlihat Relvan yg masih tetap sibuk dengan ponselnya yg miring,apalagi kalo bukan bermain game online.
Seolah tak memperdulikan dunia.Dia tak terganggu dengan orang-orang yg sibuk mempersiapkan ini itu.Lalu dia di kejutkan dengan suara tak asing dari sahabat-sahabatnya.
“Kita mau ngapain nanti pas acara pensi?”tanya Eko
“yee kaleng biskuit,kita kan disuruh tampil,gue yg maen gitar,lo ko yg maen piano dan lo yg nyanyi Van. Jelas Fazar
“gimana kalo sekarang tampil nya beda gitu,Relvan duet sama siapa ke,menurut lo gimana Van?” tanya Eko
“gue gimana kalian aja.”kata Relvan yg masih tetap menatap layar ponselnya dan menampilkan game Mobile Legend.
“kira-kira siapa ya yg cocok duet sama lo?”ujar Fazar sambil berpikir dan an mengetuk-ngetuk dagu nya.
“gimana kalo Zella aja,dia kan bagus suaranya.”timpal Eko
Deg..Relvan langsung menyimpan ponselnya dan Zella,astaga dia masih terbayang kejadian tadi malam dan tanpa sadar Relvan mengukir senyum di wajah tampannya.
“Zella kan udah nari sama Viny sama Bella.”Heboh Fazar
“ya gpp kali,bantuin aja,kan gak bentrok juga”usul Eko
“kalo dianya mau gpp,gue terserah kalian aja”ucap Relvan.
“oke nanti gue tanya sama dia”Kata Fazar.
****
Zella viny dan Bella sedang berada diruang tari,mereka baru saja selesai
Latihan.Tiba-tiba Marvin datang membawakan Zella minum,
“Nih buat kamu,pasti cape kan?sampe keringetan gitu”
“makasih kak” ujar Zella.
“aduh Vin,kayaknya kita pergi aja deh,daripada jadi obat nyamuk disini”Goda Bella.
“yaudah yo ah,kita keluar,biarin dua bucin disini berdua”jawab viny sambil menaik turunkan alisnya kepada Zella.Setelah mereka berdua pergi disini hanya ada Marvin dan Zella saja,
“aku mau tanya sesuatu sama kamu Zell”kata Marvin.
“boleh kak,kenapa?”
“kamu kemaren ke mall sama Relvan yah?”
Astaga..Rasanya Zella ingin menghilang sekarang juga,bagaimana tidak,Marvin bertanya seperti itu.
“ngga gitu kak,ga berdua sama temen-temen sekelas yg lain juga.” Ujar Zella
“oh gitu ya, aku gasuka kamu terlalu deket sama Relvan” jelas Marvin.
“tapi kak,aku sama Relvan Cuma temen”
“kamu sayang ga sama aku?”tanya Marvin.
Zella terdiam,rasanya dia tidak bisa menjawab pertanyaan itu.
“dijawab dong Zell”kata Marvin lagi,karna Zella malah diam tak menjawab.
“iya kak,zella sayang sama kakak”
“makanya kamu nurut dong”
Zella hanya mengangguk sambil tersenyum paksa.
Marvin memeluk Zella,Zella tak membalas pelukannya,dia hanya bingung dengan banyak sekali pikiran,bayangan Relvan,seolah dia tak ingin kehilangan Relvan.
Dia tidak mungkin menjauhi Relvan orang yg dia sayang.Tapi disisi lain dia adalah pacarnya Marvin skarang.dia tidak boleh egois.
Pintu ruang tari terbuka tanda ada yg masuk,Zella buru-buru melepaskan pelukannya,
ternyata yg datang itu adalah Relvan Fazar dan juga Eko.
“eh bro lo ada disini juga toh”kata Eko.
Marvin hanya tersenyum miring tak menjawab.
sedangkan Relvan hanya diam saja,tak berniat bicara apapun,apalagi disini ada Marvin orang yg sama sekali tak Relvan sukai.
“Zell gue ngomong sama lo”kata Fazar
“iya,kenapa Zar,”tanya Zella.
“nanti di acara Pensi lo bisa kan bantuin kita”
“bantuin apa?” Zella mengerutkan keningnya.
“jadi gini Band R.E.F , iya band gue kan mau tampil juga,berhubung suara lo bagus, giamana kalo nanti lo duet sama Relvan.”
“tapi Zar,gue kan udah ambil bagian nari sama Viny ,Bella juga.
“ggp kali Zell,gue udah tanya sama ketua pelaksana nya, katanya gpp,kalo acara nya ga bentrok. kan lo OSIS juga,masa lo gatau sih.” Timpal Eko.
Batin Zella berkata “mana gue tau,kemaren pas ada Rapat OSIS gue jalan sama kalian kampret banget deh si Eko.”
“gimana ya Zar, emm” Zella tampak melirik ke arah Marvin untuk meminta izin, dia takut hal yg tak diinginkan terjadi.
“Boleh kok Sayang,Cuma nyanyi kan ga lebih” kata Marvin yg tau Zella meminta jawaban darinya
Fazar seolah ingin muntah dengan perkataan Marvin barusan,
sedangkan Eko memutar bola matanya malas
.Lalu Relvan? Dia hanya terus menatap Zella dan tak menanggapi ucapan Marvin.
“yaudah Zell,jadi bisa kan?” tanya Fazar
“iya Zar,gue bisa ko”“yaudah kalo gitu,kita Permisi,nanti latihannyn kapan dan dimana gue kasih tau lo lagi”
Zella hanya mengangguk dan mentap ke arah Relvan. Dan di balas senyum manis oleh Relvan.
“kak marvin ngijinin aku? Tapi kenapa?” tanya Zella
“gpp kok,kakak mau kamu seneng aja,lagian emang bener kok suara kamu bagus,sayang banget kalo harus di pendem”
“makasih kak” Zella tersenyum senang.
Marvin mengacak rambut Zella gemas.
Jangan lupa vote+coment 😘
Tungguin update-an selanjutnya ya
Instagram:@nataliaresta__
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIENDSHIT (TAMAT PART LENGKAP)
Короткий рассказ✨WARNING 18+ BANYAK ADEGAN DEWASA🔞✨ "Aku gamau kehilanga kamu" sejenak Zella terdiam,lalu berbalik menatap Relvan. "gue minta maap seharusnya,gue ga boleh bilang apapun sama lo,apalagi hubungan lo sama pacar lo." Relvan menghapus air mata Zella...