11 -

1.1K 112 6
                                    

Terkadang Taehyung bimbang dengan perasaanya sendiri, banyak hal yang seketika berbeda beberapa hari ini. Tentang bagaimana mood-nya terlalu sering berubah-ubah walaupun pikirannya hanya tertuju pada satu orang, yang bisa ditebak dia adalah Evelyn, si gadis masa lalunya.

Melihat wajahnya entah mengapa membuat Taehyung enggan untuk berlama-lama dengannya, rasa kecewa yang masih sedikit ia rasa mungkin menjadi penyebabnya, terlalu dalam, hingga Taehyung saja tidak tau bagaimana cara menghentikannya.

Bagaimanapun Taehyung harus selalu bersikap profesional dalam bekerja, tetapi ketika ia melihat Evelyn, konsentrasinya seakan membuyar, tidak bisa dipungkiri ia memang sedikit ada rasa ingin menemuinya, tapi egonya mengatakan dia enggan untuk mendekatinya.

Entah sampai kapan Taehyung selalu uring-uringan seperti ini. Apakah waktu bisa membuat mereka membaik?

***

Setelah sesi pengambilan beberapa scane MV di panggung Broadway bernuansa retro, kini seluruh member Bangtan mengambil scane bebarengan di sepanjang lampu yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa, dengan Hooseok dan Jungkook yang menari bersama.

Semuanya sudah berjalan lancar, bahkan PD-nim rasa, mereka bahkan tidak melakukan suatu gerakan yang salah sama sekali. Membuat para staff menyungging senyum bangga, mengarah kepada para member yang selalu bekerja keras selama ini.

"Persiapan take terakhir!" Kata PD-nim setelah para member sudah beristirahat dan berganti baju menjadi gaya yang casual.

Para coordi mengambil alih secara cepat, mengoleskan make-up ke beberapa titik di wajah untuk memperbaiki riasan yang sempat hilang karena terkena keringat.

Taehyung duduk di salah satu bangku yang disediakan, dengan salah satu coordi yang mencoba menata rambutnya yang sedikit berantakan karena terlalu banyaknya gerakan yang mereka lakukan.

"Ohhh mamamaaayy ohh mamamaaayyy." Suara Jimin terdengar ketika ia menyanyikan beberapa larik dari lirik lagu terbaru mereka dengan semangat, sesekali ia juga mempraktikkan gerakan dance di depan para staff yang membuat mereka sempat tergelak.

Member yang lain juga sedang sibuk sendiri, Seokjin dan Hooseok yang tengah memakan cemilan dengan Namjoon yang sedang berkutat dengan ponselnya ketika ia sedang ditata rambutnya.

Jangan tanya bagaimana keadaan Yoongi saat ini. Ah iya, hari ini adalah jadwal hibernasinya, saat orang lain sibuk dengan urusan make-up, kostum, perhiasan dan yang lainnya, Yoongi malah kelihatan sedang duduk menyender di salah satu properti keras di atas panggung, dengan buku yang menutupi wajahnya, kalian pasti tau apa yang terjadi padanya kan?

Rambut Taehyung yang tengah di tata, tak membuat fokusnya tersendat saat ia tengah melihat Evelyn yang tengah bolak-balik dengan menenteng kardus serta koper yang bergantian.

Wajah lelah tak terlalu nampak dalam ekspresinya, yang mampu membuat Taehyung bertepuk tangan dalam hati karena akting baik-baik saja Evelyn sanggup memasuki Daesang jika dia ikut ke acara penghargaan itu.

Lihat saja Evelyn, dia sudah bolak-balik dari ruang sebelah, dari depan atau dari mana saja dengan menenteng koper serta kardus seorang diri. Heol, apa dia mau bersikap rajin, atau dia hanya ingin dinobatkan menjadi seorang coordi yang pekerja keras, dan yang membuat Taehyung tercengang dia sempat tersenyum untuk memperlihatkan bahwa dirinya masih kuat dan baik-baik saja.

Senyum itu, apa ia mencoba menutupi rasa lelahnya, atau memang senyumnya menyiratkan ia masih bersemangat untuk membantu tugas-tugas agar cepat selesai. Apa dia tidak tau, Taehyung diam melihatnya karena ia merasa khaw—–iba, Taehyung iba karena Evelyn mengerjakannya sendirian.

My First and Last (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang