Aliya menunggu Ali tersadar sesekali ia mengecup kening Ali yang sedang tak sadarkan diri. Ia masih memikirkan perkataan Getha dan takut dengan reaksi Ali
Flashback
Setelah sampai di M.A.T.A Aliya terbelalak kaget mengetahui anaknya tak sadarkan diri. Oh tidak alzheimer nya kambuh
"Ali! Cepat bawa dia ke ruang rawatan!" Suruh Aliya
Ali pun di periksa Ejen Getha juga Ejen Getha meneliti I.R.I.S yang Ali pakai. Di luar ruangan, Alicia menatap Ali cemas. Tak lama kemudian, Ejen Getha ke luar
"Aliya, saya nak bicara dengan kamu" kata Ejen Getha
Aliya ikut masuk ke kamar rawat Ali
"Ada apa Getha?" Tanya Aliya
"Betul ke yang Ali ada penyakit kanker otak? Alzheimer?" Tanya Ejen Getha
Aliya bungkam ia bimbang apa perlu ia ceritakan penyakit anaknya pada Getha. Aliya melirik Getha sekilas sementara yang dilirik tetap sabar menunggu jawaban Aliya. Selang beberapa menit, Aliya membuang nafas dan berkata
"Baiklah aku akan beritahu tapi cuma kita berdua yang tahu, kau kena rahasiakan penyakit Ali. Jadi memang benar Ali ada penyakit Alzheimer" Jawab Aliya
"Dah agak dah. Setelah saya meneliti I.R.I.S, Alzheimer Ali ada kaitannya dengan I.R.I.S yang ia pakai." Kata Ejen Getha
"Maksudnya?" Tanya Aliya yang masih belum faham
"Maksudnya, I.R.I.S yang Ali pakai berpunca pada otak Ali yang menyebabkan Ali ada Alzheimer" Jawab Ejen Getha
"J-jadi punca Ali ada Alzheimer ialah I.R.I.S?" Tanya Aliya memastikan kalau perkataan Ejen Getha itu benar
Sementara yang di tanya hanya menganggukkan kepala saja dan Aliya berpikir memang apa ada yang salah dengan I.R.I.S yang ia buat dulu? Tak lama kemudian Ejen Getha bicara
"Dari hasil penelitian saya, kenapa I.R.I.S bisa menyebabkan Ali memiliki penyakit Alzheimer ialah sebab ada satu virus atau entahlah dan bisa juga karena Ali sering tidak sadarkan diri saat memasuki Override mode jauh sebelum Ali bisa menguasainya dan ada satu cara untuk memperlambat Alzheimer nya menyebar luas ke otak" Kata Ejen Getha yang sepertinya sudah paham isi pikiran Aliya
"Apa itu caranya?" Tanya Aliya lagi
"Caranya ialah dengan memisahkan I.R.I.S daripada Ali setidaknya kita dapat memperlambat Alzheimer nya merambat ke otak Ali walau saya tahu Alzheimer belum ada obatnya." Jawab Ejen Getha
Aliya terdiam dan sesekali melirik Ali yang masih tak sadarkan diri
"Macam ni lah Getha, aku tunggu Ali sedar sekalian menanyakan apa keputusannya dalam hal ini" Kata Aliya
Ejen Getha mengangguk kemudian menepuk pundak Aliya
"Aliya, kau tabah ye. Yakinlah Ali bisa sembuh dari penyakitnya. Ali kan anak yang kuat. Jangan salahkan diri sendiri." Kata Ejen Getha
Aliya tersenyum simpul sementara Ejen Getha pergi ke luar. Aliya kembali mendekat ke arah anaknya yang masih belum muncul tanda tanda akan sadar
Flashback off
Aliya mengelus puncuk kepala Ali dengan lembut. Ia tidak menyangka I.R.I.S yang ia buat dulu berdampak pada anaknya. Jika boleh, Aliya ingin waktu diputar kembali namun sayangnya itu tidak akan terwujud. Semua sudah terjadi dan Aliya merasa kalau ini adalah salah dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
WAY [Who Are You?]
Roman pour AdolescentsBagaimana jika seandainya Aliya masih hidup dan Aliya kembali pulang ke kediamannya bersama Ghazali dan Ali? Tentu saja itu menjadi hal yang paling menyenangkan bagi Ghazali dan anaknya. Ali kembali ceria dan berpacaran dengan Alicia. Namun Ali tida...