[BL] Network [YiZhan] [TAMAT] [REVISI]

bag 08.

Love YiZhan  🦁🐰

○○○○○

    Sudah 3 hari lamanya Xiao Zhan tak pergi kuliah, dan hari ini akhirnya dia bisa pergi. Itu semua terjadi karena kesehatannya yang menurun drastis. Tubuh Xiao Zhan memang dari kecil lemah, maka dari Itu, semua keluarganya selalu khawatir terhadap kesehatan pria manis itu.

"Zhanzhan!" Xiao Zhan menoleh. Ji Li berlari dan langsung memeluknya. Pria manis itu terkejut lantaran tak biasanya Ji Li bersikap seperti ini.

"Ada apa denganmu?" Ji Li melepas pelukannya, lalu menatap sahabatnya dengan raut khawatirnya.

"Maaf, pasti kau sakit gara-gara aku!" Xiao Zhan tidak tau bahwa Ji Li berpikiran seperti itu. "Aku sudah tidak marah padamu, aku hanya kesal karena kau tidak mau mendengarkanku, mulai sekarang aku janji tidak akan melarangmu lagi, tapi kau juga tidak boleh sakit lagi!" Xiao Zhan tersenyum. Ji Li begitu khawatir terhadapnya, dia saja yang tidak tau itu.

"Aku sudah tidak apa-apa."

"Benarkah? Wajahmu masih sedikit pucat, apakah sebaiknya kau istirahat saja di ruang kesehatan." Xiao Zhan terkekeh. Ji Li kembali seperti sebelumnya, apa artinya sahabatnya itu benar-benar sudah tidak marah lagi. Bagaimana jika Ji li tau tentang 'hal' yang membuatnya sakit beberapa hari ini.

"Aku sudah lebih baik. Ayo kita ke kelas!" Ji Li mengangguk akhirnya.

"Jadi, sekarang kau dan 'orang itu' benar-benar berpacaran?"

"Maksudmu, 'orang itu' adalah Yibo Gege?"

"Tentu saja, siapa lagi memangnya!"

"Iya, kami benar berpacaran!" Xiao Zhan tampak sedih kali ini. Namun, Ji Li tak melihat raut wajah sedih sahabatnya.

"Aku hanya berharap 'orang itu' tidak menyakitimu. Itu saja!" Lalu keduanya diam. Xiao Zhan tak bisa berkata apa-apa, sudah 3 hari semenjak hari itu, dia tidak masuk kuliah, dan semenjak itu juga, Wang Yibo seakan menghilang begitu saja, dia tak menghubungi, juga sulit di hubungi. Sebenarnya, kemana perginya dia, mereka bersama baru beberapa minggu, mungkin bahkan hanya belasan hari, tapi pria itu sudah menghilang. Apa jangang-jangan, yang di katakan Ji Li itu benar. Tapi, mana mungkin, Xiao Zhan menggeleng. Wang Yibo tak akan melakukan itu padanya, itu pasti.

○○○○○

"Ke New York?" Xiao Zhan menatap Ayahnya bingung sekaligus tak percaya, lantaran keputusan yang di ambil sang Ayah.

"Iya, mungkin Ayah akan tinggal sementara waktu di sana. Kamu juga akan kuliah di sana mulai saat Itu!" Xiao Zhan benar-benar tak tau harus berkata apa. Mana mungkin dia pergi, dia bahkan belum sempat bertemu kekasihnya akhir-akhir ini.

"Kapan kita akan pergi?" Adam Xiao tersenyum lalu menepuk bahu putranya.

"Masih ada waktu satu bulan. Kita akan berangkat saat itu!" Xiao Zhan mengangguk dan hanya bisa pasrah. Walaupun dia tak ingin pergi, tapi dia harus mengikuti keinginan ayahnya.