"Annyeonghaseo" ucap Namja itu yang berpapasan dengan Sowon.
"Annyeonghaseo, geundae ... Nugu------seyo?" belum selesai bertanya, Namja itu sudah pergi.
"Yerin-a, Namja tadi siapa?" tanya Sowon dengan Yerin.
"Mollayo, Namja itu keluar dari kamar Eunha, coba tanya dengan Umji atau Sinb" jawab Yerin.
Sowonpun mencari Sinb dan Umji untuk menanyakan siapa Namja itu.
"Umji-a, Namja tadi siapa?"
"Eoh? Namja yang sedang jatuh cinta sama Eunha eonni" jawab Umji.
"JINJJA???" Sowon terkejut dan langsung menuju kamar Eunha.
"Eunha-ya, Namja tadi pacaramu?"
"Hehe baru saja tapi Namja itu sudah lama menyukaiku, akunya yang belum siap" jawab Eunha.
"Kenapa kau tidak cerita selama ini kalau ada yang ingin dekat denganmu?"
"Aku malu dan aku juga tidak mengetahui isi hatiku yang sebenarnya" jawab Eunha.
"Sekarang dia kemana? Pulang?"
"Aniyo, dia bilang ingin membelikanku Ice cream"
"Kenalkan pada kami siapa Namja itu"
"Hmm pasti" jawab Eunha dengan senyum bahagia.
Sementara itu ....
"Yak, darimana saja kau?" ucap Nam joo hyuk
"Habis dari rumah Eunha, dia sakit hyung"
"Sudah mendapatkannya?" tanya Nam Joo Hyuk
"Eum" jawabnya dengan malu.
"Yak, bayi ini sudah besar"
"Hyung, aku pamit kembali kerumah Eunha, dia ingin ice cream"
"Hati-hati"
Namja Itu langsung bergegas kembali kerumah Eunha.
/suara bel
Sowon membukakan pintu.
"Kau lagi?"
"Annyeonghaseyo"
"Ne, masuklah, anja" Sowon mempersilahkan Namja itu duduk dahulu.
"yeogiyo, aku membeli ini untuk Eunha"
"Sini biar aku yang memberikannya dengan Eunha eonni" ucap Umji.
Umji bergegas menuju kamar Eunha dan memberi tahu jika Namja itu diruang tamu bersama Sowon, Eunha yang mendengarnya langsung berjalan ke ruang tamu.
"Namamu siapa?" tanya Sowon.
"Kim Daniel imnida"
"Bekerja dimana?"
"Aku bekerja disalah satu perusahaan makanan"
"Sudah berapa lama menyukai Eunha?"
Daniel pun dengan percaya diri langsung menjawab semua pertanyaan Sowon.
"Aku sudah menyukainya sejak duduk dimenengah atas, aku menyukainya diam-diam hingga akhirnya aku bisa berkuliah disatu kampus dengan Eunha" jawab Daniel
"Eunha tahu itu?"
"Aniyo, aku bertemu lagi dengannya waktu Eunha sedang membeli coffee disalah satu coffeeshop dekat perusahaan tempat Eunha bekerja" jawab Daniel
"Eonni" panggil Eunha.
Sowon yang mendengarnya langsung menyuruh Eunha duduk didekatnya dan bertanya beberapa pertanyaan untuk Eunha.
"Kau menyukai Namja ini?" tanya Sowon
"Ne, jo-a"
"Kau sudah tau dia sudah lama menyukaimu?" tanya Sowon.
"Hmm, ada salah satu teman kampus dikelasku berbicara tentang Daniel yang menyayangiku dan beberapa mahasiswa disana juga memberitahuku, setiap berpapasan dengan Daniel, Daniel selalu menatapku, tatapan yang berbeda sampai aku bertemu dengannya di coffeeshop yang ia maksud dan kami bertukar Id kakaotalk" jawab Eunha.
"Harusnya kau bercerita dengan kami, kenapa harus diam-diam?" tanya Sowon heran.
"Mianhe, aku malu" jawab Eunha tersipu malu.
"kalian lanjutkan kembali mengobrolnya dan kalian yang tidak berkepentingan, silahkan meninggalkan ruang tamu ini"
Yang lainnya pun meninggalkan ruang tamu dan menuju ke kamar masing-masing termasuk Sowon.
"Mereka kakakmu?" tanya Daniel.
"kami bersahabat dari kecil dan kami sudah menganggap seperti saudara sendiri" ucap Eunha.
"Syukurlah, wanita mungil ini dikelilingi oleh orang-orang baik, ice cream tadi sudah kau makan?" tanya Daniel
"Eoh? Aku lupa, ada dikulkas, aku ambilkan dulu"
Tiba-tiba Yerin datang membawakan cookies dan cola dingin.
"Khamsahamnida" ucap Daniel sambil berdiri.
"Ne, makanlah ya" senyum Yerin.
"Gomawo eonni" ucap Eunha.
Yerin pun mengangguk sambil meledek Eunha.
"Ada dua? Satu punyamu?" tanya Eunha.
"Ani, punyamu semua"
"Gomawo" ucap Eunha malu.
"Kalau ingin sesuatu, bilang saja denganku atau kalau kau ingin mencari sesuatu, aku bisa antarkan, aigo aigo, makannya pelan-pelan cantik" ucap Daniel sambil mengelap pipi bibir Eunha.
Eunha tersipu malu dan terdiam.
"Diam, jantungku berdebar, aku mohon, ini terlalu dekat"
Daniel tertawa melihat muka Eunha yang memerah.
"Aku pamit pulang ya, kamu istirahat dan minum vitamin bila perlu, aku tidak mau wanita cantik ku sakit" ucap Daniel.
"Ne, hati-hati"
Daniel pun berjalan menuju pintu keluar dan menjalankan mobil yang Ia parkir didepan rumah ke 6 wanita cantik itu.
"Sudah pulang?" tanya Sowon.
"Sudah" jawab Eunha.
"Eonni, makan apa kita hari ini"? Tanya Sinb.
"Aku ingin Ramyeon saja" ucap Yerin.
"Soju?" tanya Yuju.
"Aku cola" ucap Eunha dan Umji.
"Chiken wings sepertinya enak" ucap Sowon
Dan semuanya merencanakan ingin memakan apa untuk sore itu.
Sementara itu disisi para Namja ...
"Saranghae" ketik Robin diroomchat kakaotalknya
"Nado❤" balas yeoja itu.
Robinpun salah tingkah membacanya dan melihat ada simbol "❤" dipesan yang diterimanya.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Thank You sudah mampir untuk membaca dan meninggalkan vote+coment😭😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Us
Fanfictionpersahabatan 6 remaja perempuan yang sudah terjalin sejak mereka kecil. Mereka pun mengalami kejadian yang tak pernah mereka sangka. "wae??? kenapa ini terjadi padamu? kumohon bangunlah, jangan membuat kami terus bersedih. kumohon, bangunlah" ucapn...
