terimakasih Tuhan, telah mendatangkan orang-orang baik di sekelilingku.
Jesslyna~
Sekarang firli menangis sejadi-jadinya. Hancurlah semua harapan yang ia harapkan dari reano. Semua sudah selesai sekarang, tak ada lagi artinya firli hidup di dunia ini. Karna reano lah yang sekarang menjadi pengganti mamanya ssbagai belahan jiwanya.
Dengan tangan yang begitu berat. Firli menutup kembali kain putih tadi. Dengan di iringi air mata yang terus menetes, ia mencoba untuk menguatkan semuanya. Gorden pun ia tutup kembali, dan selangkah demi selangkah ia tapakkan menuju keluar ruangan.
Menunduk, hanya itu yang bisa dilakukan firli. Ia menyembunyikan wajahnya yang terlihat menyedihkan. Ia tak ingin orang tua dan temannya khawatir.
Berat rasanya ia meninggalkan ruangan tersebut. Saat ini ia ingin bersama reano lebih lama lagi. Kini firli menyesal, karena telah membuat saat saat terakhirnya bersama reano tidak dengan kebahagiaan, melainkan dengan sikapnya yang dingin. Ia tak tahu lagi harus bagaimana.
Sampai di pintu, firli mencoba mengusap air matanya. Ia mencoba kuat di depan semuanya.
tek sret..
Pintu ruang ICU terbuka dan tiba-tiba."HAPPY BIRTHDAY"
Serempak orang tua dan teman-temannya bersamaan.Firli bingung dengan keadaan. Apa yang sebenarnya terjadi?. mengapa mereka merayakan hari ulang tahunnya di saat kematian reano?.
"maksut kalian apa sih? gak lucu tau gak" sentak firli.
mendengar itu, semuanya pun menoleh satu sama lain.
"ya ini kejutan buat lo" jawab alex.
"kalian bikin kejutan di hari yang paling menyedihkan buat gue? iya, itu maksut lo? "
ujar firli."jess lo tenang dulu dong" serka marvel.
"ma ini maksutnya apa sih? " tanya firli pada yumna.
yumna hanya tersenyum, lalu ia berkata. "semua penjelasan ada di dalam sayang, sekarang kamu masuk lagi aja".
tanpa pikir panjang firli masuk ke dalam ruang ICU. Dan dengan cepat ia membuka gorden tadi.
Srettt
Gorden terbuka. menampakkan reano yang sedang duduk di brankar dan sebuah bucket bungan di pangkuannya. Reano pun tersenyum kepada firli.Tanpa bicara sepatah kata, firli langsung berlari memeluk reano dengan erat. Reano yang belum siap pun ia sedikit kaget.
Firli menangis kembali di pelukan reano. Rasanya ia tak ingin melepaskan pelukannya. Yang ia rasakan kini seperti mimpi. Setelah semuanya berhasil membuat prank yang sangat legend.
"gue minta maaf, gue mohon jangan tinggalin gue lagi" ujar firli sembari menangis.
Reano pun tersenyum mendengar ucapan firli. Lalu ia mengelus lembuat rambutnya sembari berkata. "iya gue janji".
Firli pun akhirnya melepaskan pelukannya.
"sekarang ceritain semuanya ke gue" kata firli sembari mengusap air matanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Brother My Boyfriend (End)
RomansaJangan lupa vote yaaa, karna vote dari kalian berharga banget buat aku❤Terimakasih Gue cinta sama lo!!Tapi gue cuma sebatas Flatshoes yang gak punya Hak!! Eitsss tunggu dulu, semua berjalan karena Takdir Perasaan yang datang tiba-tiba kepada saudara...