(24) Bintang kayak babi

7.4K 550 53
                                    

24. BINTANG KAYAK BABI
***

"SIAPA YANG NGAMBIL MILKITA GUE WOI?"

Teriakan melengking serta cempreng itu menggema di setiap sudut markas savarios malam ini.

Bisa kalian tebak pelakunya siapa? Komen disini skuy.

"WOI SIAPA YANG NGAMBIL ANJIR?"

Alfa mengusap telinganya kesal, bisa pecah gendang telinga jika seperti ini terus menerus.
Tidak hanya alfa namun mereka semua juga sama kesalnya.

"Mana gue tau asu!" Jawab garrel manatap sinis ke arah sang pelaku yang berteriak teriak gak jelas.

"TERUS KEMANA PERGI NYA? MASAK DIAMBIL TUYUL"

Rangga yang sedang bermain mobile legent berdecak kesal karna tidak fokus "gak usah trik-triak bangsat!" Ucap cowok itu geram.

"GAK BISA BANGKE, MILKITA GUE ILANG!"

Elang memutar bola matanya malas "cari dulu yang bener!"

"GAK ADA, TADI GUE TAROK DI ATAS MEJA SINI. GUE TINGGAl SEBENTAR KE TOILET LANGSUNG ILANG!"

Meskipun suara teriakan itu berasal dari arah dapur, namun tetap saja mampu membuat gendang telinga rusak.

Benar-benar Toa!

"Kalo ketemu sama gue gimana? Mau lo kasih kegue?" Tanya ranggi.

Sontak alda membulatkan matanya. "Enak aja lo.!"

Iyaa cowok yang kini sedang kehilangan permen milkita diatas meja dapur itu adalah si playboy alda pradiga.

"Yaudah ikhlasan aja sih, cuman permen doang!" Ucap alfa jengah.

"Big no!" Jawab alda tegas.

Cowok playboy dengan rambut berjambul itu memang pecinta permen tangkai milkita dari sejak dulu.

Alda menatap kearah bintang dengan penuh selidik, soalnya dari tadi cowok itu hanya diam.

Patut dicurigakan!

"Bintang lo yang ambil ya!" Tuduh alda menunjuk bintang dengan mata sedikit dipicingkan.

Bintang yang sedang menchat sena, walaupun cuman diread langsung tersentak. "Mana ada? Lo jangan asal tuduh ya?" Sela cowok itu ketus.

Alda semakin tambah curiga kearah bintang "gak usah ngeles lo njing. Pasti lo kan yang ambil!"

"Gak ada bangsul!" Ucap bintang jengah.

"Udah lo ngaku aja, dari tampang lo udah keliatan!"

"Gue bilang bukan gue anjim!"

"Jangan boong lo!"

"Gak ada asu!"

"TERUS KEMANA PERGINYA OGEB!" Teriak alda frustasi.

Sudah liatkan bagaimana cintanya cowok itu kepada milkita. Padahal cuman permen seharga 500 rupiah yang bisa saja ia beli lagi saat ini juga.

Alfa menghela nafasnya berat, salah apa ia sampai harus punya pasukkan seperti alda ini?

Tolong katakan disini!

"Lo kalo gak teriak bisa gak sih nyet!" Cerca garrel yang sedang duduk berselonjoran diatas sofa.

"Nggak bisa sebelum milkita gue balik!"

Elang berdecak kesal, ia tidak bisa fokus mengedit jika seperti ini situasinya.
"Beli!" Titah cowok itu lalu menyerahkan uang kertas 5000 ke hadapan alda.

ASABILATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang