𝙃𝙞 𝙆𝙖𝙥𝙩𝙚𝙣!²²

1.6K 362 22
                                    

Harusnya ini menjadi hal yang membahagiakan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Harusnya ini menjadi hal yang membahagiakan. Namun lagi-lagi dirinya menghancurkan semuanya.

Jeffri masih berdiri di rooftop, mentap kosong ruangan terbuka yang seharusnya ada kekasih yang menyambutnya.

Flashback on

gue cariin anjir, malah ada disini. Ngapain lo? Nyebat ? ❞

Kedatangan jeka yang tiba-tiba membuat jeffri terperanjat. Dirinya melangkah menjauh mendudukan diri disalah satu kursi taman itu.

❝ nih ❞

Sebuah kertas berada didepannya sekarang, ia menatap jeka penuh tanya ❝ buka, dari lala. Ngasihnya si tadi, cuma gue lupa hehe ❞

Dengan cekatan lelaki itu membuka selembar kertas yang ia rasa menyobek dari buku Diary.
Kalimat itu ditulis dengan sangat rapih, hanya lima kata memang namun efeknya benar benar besar.

Ketemuan di rooftop yuk kak♡♡

Dengan tergesa-gesa dia berlari meningalkan jeka yang kesal dengan sumpah serapah yang tertuju padanya.

Flashback off

harusnya lala ada disini, tapi gue ngancurin semuanya. Bego ❞ ucapnya miris






Disisi lain, lala terlihat sangat telaten mengobati luka diwajah yudha. Gadis itu berkali-kali meringis saat mengobati yudha.
Pasti perih sekali, pikirnya.


Yudha menatap lala dengan pandangan lurus ke netra gadis yang segang mengobati lukanya ❝ lo gak nyamperin jeffri la ? ❞

Lala mendongak, menatap yudha yang juga sedang menatapnya. Kepala gadis itu menggeleng sebagai jawaban ❝ kenapa ? ❞ tanya yudha

Lala mengumpulkan kapas yang digunakan untuk mengobati luka yudha, membuangnya ditempat sampah yang terletak dibawah bankar UKS itu ❝ males ❞

Yudha mengacak-acak poni tipis gadis itu ❝ samperin sana, jelasin baik-baik ❞ ucapnya pelan, walau ia tak menampis jika hatinya tak rela lala meninggalkannya.

Lala menggeleng, lagi ❝ gak mau. Mau sama kak yudha aja ❞

Yudha tersenyum kecil, setelahnya meringis kala sudut bibirnya terluka karena pukulan jeffri yang tak main-main ❝ samperin la. Gue gak mau jeffri tambah salah paham ❞

❝ gue gak mau, lo dicap sebagai tukang selingkuh ❞ lanjutnya

Lala menghela nafasnya, menatap lelaki yanh sedang duduk diatas bankar. Jari mungil gadis itu berputar-putar dilutut yudha ❝ lala emang udah dicap jadi tukang selingkuh kak ❞ lirihnya

 |✓|𝐂𝐨𝐦𝐩𝐥𝐢𝐜𝐚𝐭𝐞𝐝Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang