𝙃𝙞 𝙆𝙖𝙥𝙩𝙚𝙣!⁰³

3.9K 823 95
                                    

Benar kata orang, Jum'at itu berkah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Benar kata orang, Jum'at itu berkah.
Hari ini para siswa SMA Jaya mendapatkan jackpot mendadak karena guru-guru akan mengadakan rapat besar dan otomatis para siswa akan dipulangkan.

Jelas para siswa bahagia, tapi lain dengan lala.
Gadis itu sedang kesal karena ulah kedua sahabatnya ❝ heh! Tau gini lala gak traktir kalian, masa pulang cepet tapi ongkos abis sih❞

❝ mana kita tau mau pulang cepet, iya gak yun ? ❞

Yuna Rima gadis bertubuh semampai itu terkekeh mendengar penuturan Jihan Sakira.

❝ kapan-kapan gantian deh ❞ ucap yuna sembari merangkul lala.

Mereka asik bersenda gurau menuju parkiran, hingga intrupsi lala membuat langkah keduanya berhenti ❝ yun han ada ka jeffri, puter balik buruan! ❞

Yuna dan jihan menyernyit kala lala menarik tangan mereka dan menghadap arah lain ❝ heh poni, cuma disuruh jauhin dia bukan berarti lo gak boleh lewat didepannya ya ❞

Jihan mengangguk setuju dengan yuna ❝ lagian pede banget si bakal di notice

Lala mendengus kesal kepada kedua sahabtnya itu, dengan ragu-ragu ia memutar tubuhnya dan berjalan menuju motornya ❝ nanti kalian berdua duluan aja, gue mau beli seblak depan SD ❞

❝ katanya ongkos lo abis ❞

Jihan heran, dari mana kata habis kalo masih bisa beli seblak ? ❝ ada 10 ribu, duitnya mami buat seblak ❞

Dari posisinya, lala bisa melihat bagaimana tangan rosa dan jeffri saling bertaut. Terbesit pikiran kapan tangannya yang akan digenggam oleh lelaki itu, namun ia kembali menggelengkan kepalanya berusaha mengembalikan dirinya ke realita kehidupannya.

❝ pokoknya nanti malem temenin ❞

❝ jeffri kamu denger gak sih?! ❞

❝ jeff ken ..... oh jadi ini adkel yang gak tau malu nembak pacar orang ❞

Rasanya lala ingin sekali menghilang sekarang, ditatap sedemikian oleh rosa benar-benar menyeramkan. Seketika dipikiran lala melayang-layang, siapa pencetus yang mengatakan bahwa sosok rosa adalah kakel idaman yang ramah dan feminim.

Bahkan lala sekarang seperti ingin dikuliti hidup-hidup hanya dengan tatapan kakak kelasnya itu!

dih nyinyir aja orang tua ❞

Mendengar ucapan yuna, rasanya lala ingin menenggelamkannya sekarang juga! ❝ yuna! Diem elah ❞

Jihan terkekeh melihat raut lala yang panik, dengan jahil dia menimpali perkataan yuna ❝ iya nih si nenek bisanya nyinyir aja ❞

❝ HEH! KALIAN BERTIGA TUH GAK ADA SOPAN-SOPANNYA SAMA SENIOR YA?! ❞

Lain dengan yuna dan jihan yang kegirangan karena berhasil memancing kemaran kakel yang katanya feminim itu, pandangan lala malah bertemu dengan kapten basket itu. Kontak mata yang hampir saja membuat ia menyapa sang kapten idamannya jika saja dia tak ingat tentang pesan jeffri.

❝ jeff kamu kok diem aja si, bales mereka dong. Pacar kamu lagi di katain loh ❞

Jeffri mengehela nafas lelah ❝ didiemin kan bisa sa, gak usah ditanggepin ❞

Rasanya yuna dan jihan ingin tertawa sekarang melihat wajah kakak kelasnya yang sudah memerah. Entah malu entah marah, yang jelas wajah kakak kelasnya itu patut untuk diabadikan didepan mading sekolah!

❝ kok kam.... ❞

❝ duluan ya kak, permisi ❞

Bisa panjang ceritanya jika lala tak menghentikannya saat ini, kedua sahabatnya sudah menjadi-jadi dan jeffri pun tak ada niatan untuk turun tangan.

Rosa menggeram marah ketika adik kelasnya pergi bahkan tanpa mengucapkan maaf ❝ HEH CEWE PONI! BUANG JAUH-JAUH PIKIRAN LO BUAT PACARAN SAMA PACAR GUE! INGET ITU. ❞



❝ UDAH GAK MINAT!!! ❞



Lain dengan rosa yang tersenyum remeh, melihat adik kelasnya yang menjawab ucapannya dengan kalimat lantang yang terkesan dipaksakan, jeffri justru hanya menatap kosong punggung gadis yang sedang menaiki motornya itu.

❝ kalo sekarang lo udah gak minat, gue bisa apa ? ❞

❝ apa jeff ? ❞

❝ ga, gapapa. Cepetan katanya tadi pengin seblak depan SD, entar keburu abis ❞

❝ eum jeff, kamu duluan aja. Aku pulang bareng caca, mau marathon drakor ❞

❝ oh oke ❞




Rosa menatap jeffri yang berjalan mendahuinya, gadis itu menatap sendu punggung kekasihnya.

Hari ini mereka benar-benar memainkan perannya dengan baik.












lucu ya, lo bahkan gak tau kalo gue gak suka seblak, dan lo juga gak tau kalo gue anti sama yang berbau korea. Kayanya 2 taun buat lo gak berkesan ya

kalo sekarang lo udah gak minat, gue bisa apa. Gue denger jeff, karena sejelas itu lo ngomong.

𝓣𝓸 𝓫𝓮 𝓬𝓸𝓷𝓽𝓲𝓷𝓾𝓮𝓭
(%)
BOOK DEBUT!
By Alfiddict

Hey it's me alfi °ω°
Trimakasih sudah berkunjung ke-lapak amatiran ini♡♡
Semoga kalian suka dengan buku ini ya^^
Dan semoga chapter ini gak membosankan

Yuju Gfriend As Yuna Rima
Jihyo Twice As Jihan Sakira

❝ Kalian tahu caranya menghargai penulis :) ❞

(𝓒𝓸𝓶𝓶𝓮𝓷𝓽 ) (𝓥𝓸𝓽𝓮 ) ( 𝓕𝓸𝓵𝓵𝓸𝔀 )
𝒮𝒶𝓂𝓅𝒶𝒾 𝒥𝓊𝓂𝓅𝒶 𝓅𝒶𝒾 𝓅𝒶𝒾

 |✓|𝐂𝐨𝐦𝐩𝐥𝐢𝐜𝐚𝐭𝐞𝐝Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang