Konser Devan

1.7K 87 0
                                    

Jangan lupa vote+komen and follow ya guys😘

.
.
.
.
.
.

Kelas XI IPA 1 kini tengah mengadakan konser dadakan. Dengan panggung di depan kelas yang terbuat dari meja yang di gabung.

Manusia-manusia bobrok yang kini tengah bernyanyi dan bergoyang layaknya sedang konser dangdutan.

Yaa, siapa lagi kalo bukan Reno dan Boby, teman dari seorang Devano Alaska Andromeda.

"Inginn ku teriakkkkkk~"

"Aaaaaaaa"

"Ingin ku mennangisssss~"

"Huhuhuhu"

"Walau air mata, sudah tiada lagi~"

"Asek asekkkk"

Reno yang sebagai vokalis pun menodongkan sapu ijuk seakan akan itu adalah microfon.

"Seperti mati lampuu ya sayang~~~"

"Seperti mati lampuu~~~"

" Asek asek Joss"

"Cinta ku pada mu ya syanggg, bagai malam tiada berbintang~~"

Devan yang melihat teman-teman gila nya itu hanya terkekeh.

"Woy boss sini ikutan konser, lagi seru nih cepet gabung" ajak Boby.

"Iya boss kali-kali lah, lo bobrok, hidup itu di nikmati aja boss, jangan kebanyakan melamun, monoton banget sih idup lo bos" cerocos Reno

"Ucapan Reno sama Boby ada benernya juga, gw harus ubah kebiasaan gw menjadi bobrok, biar ga setress" batin Devan

"Okee gw ikut, sini sapunya" ucap Devan yang di teriaki siswa siswii di kelas nya.

Semua kelas semakin ramai, bagaimana tidak? Seorang Devano Alaska Andromeda sang most wanted sekaligus anak pemilik sekolah ini, yang di kenal dengan sikap dingin dan cuek terhadap sekitar, tiba-tiba menjadi bobrok. Hadeuhh virus Reno dan Boby menular guyss

Momen ini wajib di abadikan, semua siswi mengeluarkan handphone nya untuk mengabadikan sang most wanted yang terkenal dingin tiba-tiba bobrok.

Devan segera menaiki panggung yang telah di buat Reno dan Boby.

"All you readyyy????!!" Teriak Devan dengan sapu di tangannya.

"READYYY!!!!"

"Massa laluuu biarlah massa laluuu, jangan kau ungkittt jangan ingatkan akuu masa lalu biar lah masa lalu, sungguh hati ku tetap cemburu~~~"

"Asseekkkkk, tarikk sissss"

"SEMONGKOOOOO!!!!"

"Hobahhhh"

Devan, Reno, Boby dan warga kelas XI IPA 1 pun berjoget-joget bersama.

Ditempat lain..
3 gadis cantik sedang menikmati bakso nya.
Yang sesekali bergurau, dan tertawa.

"Eh eh serius? Ko bisa sih?" Heboh Pricill. Karena pasalnya sekarang mereka tengah menceritakan kejadian memalukan yang di alami Nadia.

" Iya, gw serius, pas gw dorong pintu Alfamart, gw Kejedot dan si depan gw ada cogan massa" Nadia bercerita.

Lulu dan Pricil pun tertawa di buat nya.

"Hahah sumpah ya lo ko bisa ya?" Ucap Lulu yang sedang memegangi perutnya karena tertawa.

"Yaa bisaa"..

"Eh eh, kalian tau ga? Devan dkk lagi konser di kelas nya tauu" ucap siswi yang ber name tag Silvia itu.

"Demi apa?" Tanya siswi yang satu nya

"Seriusan gw, ga boong, liat aja sono"

Pricil yang mendengar itu pun lantas memberi tahu kepada kedua temannya itu.

"Eh kalian, kita liat kak Devan lagi konser kuy, jarang jarang loh, dia bobrok kek gini" ucap Pricil antusias.

Lulu pun penasaran, kekasih nya berubah? Dari dingin jadi bobrok?

"Kuyyy" pricil menarik kedua temannya itu.

Sesampainya di kelas Devan.
Lulu dibuat kaget melihat sang kekasih dengan baju yang di keluarkan, rambut yang acak-acakan, sapu di tangan nya, dan satu kaki di atas kursi. sungguh ini bukan Devan yang ia kenal.

Merasa ada yang memperhatikan, Devan pun menoleh ke arah pintu kelas yang terbuka, dan di situlah devan melihat kekasihnya dengan keadaan cengo.

Lucuu.. batin devan

Devan pun turun dari panggungnya dan menghampiri gadinya itu.

"Haii ,tumben ke kelas" sapa Devan dengan wajah yang bercucuran keringat.

"Ko kamu bisa gini sih?" Tanya Lulu

"Yaa, aku berubah karena kamu syang, kamu udah menjadi warna dalam hidup aku."

Lulu yang mendengar itu pun lantas memegangi pipinya yang sudah memerah.

Sementara, Pricil dan Nadia cengo di buat nya.

"Yaudah kamu lanjutin aja konsernya, aku mau balik ke kelas ya," ucap Lulu.

"Yaudah hati-hati ya" ucap Devan lalu mengecup pucuk kepala Lulu.

"Eh kalian berdua yang dari tadi cengo, jagain bidadari gw ya, jangan sampai ada lecet sedikit pun" ucap Devan.

"Eh i.i.iya kak" ucao Pricil.

"Yaudah gih" ucap Devan yang teesenyum.

Akhirnya Lulu, Pricil dan Nadia pun pergi dari kelas devan, dan Devan? Melanjutkan konser yang tertunda. Itu Devan Kesambet apaan ya?

Terimakasih udah mampir di cerita pertama aku😘😘

Alula [Tahap Revisi✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang