Epiphany Of Love

Chapter 44🌈

Syukuri jika ia masih menyempatkan waktu sedetik untukmu karna bahagia bukan ketika ia mampu memberikan segalanya bagimu

~Olly Risfa Ardianto~

    

"Saya, tidak mau menyentuh apalagi memakai cincin itu!"tolak Luki keras

Hadinata geram"Apa apaan kamu! dasar anak tidak tau diri!"ucap Hadinata

"Sabar pak. Luki kamu pakai nak ke jari Ester,"bujuk Kirana

"Gak tante! Luki butuh waktu, sama seperti perjanjian dia,"kata Luki

"Sampe kapan ki? Kamu nolak pertunangan ini? aku mau sekarang,"kata Ester

"Hidup itu gak paksaan tapi perjalanan. Saya gak mau dipaksa!"tegas Luki

Benar-benar jauh dari ekspetasi Hadinata saat Luki bersikeras menolak pertunangan yang ia rencanakan jauh hari. Mengharapkan imbalan lebih banyak dari perusahaan Ridwan besan nya untuk perusahaan. Berbagai cara sudah dilakukan Hadinata untuk mengancam Luki menerima Ester sebagai tunangannya

"Mau kamu apa sih?. Aku akan mengambil semua fasilitas kamu kalo kamu tetap menolaknya,"ancam Hadinata

"Mau saya pertunangan ini dibatalkan anda puas?"

"Dasar anak kurang ajar!"maki Hadinata

Hadinata hendak menampar Luki, tetapi dengan cepat Ester menahan tangan Hadinata yang masih berada diatas kepalanya. Emosi Hadinata memuncak. Hadinata tidak ingin mendengar penolakan Luki kesekian kalinya. Hadinata sudah muak jika harus menunda-nunda permintaan Ester.

"Anda mau menampar saya? silahkan!"ujar Luki

"Begini saja pak Hadinata. Saya setuju dengan Luki, kita undur saja pertunangan ini,"usul Kirana

"Gak ma. Gak boleh! nanti Luki makin dekat sama pacarnya. Luki nanti gak ada waktu buat Ester. Ester mau secepatnya!"protes Ester

"Ya sudah. Begini saja Ester, pak Hadinata. Bagaimana kalo kita undur saja?"tanya Ridwan sudah kehabisan akal

"Gak-gak boleh! Kok gitu sih dad!"protes Ester

"Benar pak Ridwan. Ester kamu dengar. Luki kamu juga dengar, saya membatalkan pertunangan nya hari ini tetapi dengan satu syarat. Kalo kamu melanggar syaratnya, ingat saya akan segera melakukan pertunangan ini dan kamu harus menuruti nya. Syaratnya kamu harus selalu disamping Ester. Kamu tidak boleh bersikap cuek dan acuh dengan Ester dimana dan kapanpun. Kalo saya mendapat laporan yang buruk dari Ester terhadap sikap kamu, ingat pertunangan segera dilakukan,"jelas Hadinata

"Oke,"jawab Luki

"Bagaimana Ester?"tanya Hadinata

"Fine! kalo Luki akan selalu digenggaman ku,"jawabnya gembira

Ternyata masih ada jalan keluar bagi mu nak, kuharap kamu juga keluar segera dari masalah ini batin Kirana saat melihat Luki

                             ☀️☀️☀️

Persahabatan yang selalu dibanggakn dan disayangi ketika ia mampu menjadi pelita dalam kegelapan dan sandaran dikala duka. Semua keluh kesah tempat curahannya didalam sahabat. Sahabat mampu mengindahkan kesalahan kita, tetapi sahabat juga akan menjadi bangsat ketika dirinya sudah dikhianati secara mendarah daging. Semua tergantung bagaimana kita memperlakukan sahabat kita sendiri dibelakang maupun didepan kita  jadi perlakukan seseorang dengan sepatutnya

Seperti biasa Olly duduk dikursi nya sambil tiduran ditemani earphone yang sudah dikembalikan Luki. Hari ini kelas mereka ditinggal oleh  Sukiman tetapi ada tugas yang menjadi halangan mereka untuk tidak membolos maupun membuat keonaran didalam kelas nya