Chapter 9🌈

41 45 13
                                    

"Ponsel gue dimana lagi"gumam Olly saat berada diteras rumah nya

Kembali ia masuk kerumahnya untuk mengambil benda pipihnya yang tertinggal.
50 menit ia kucar kacir merapikan penampilannya yang tetap biasa saja hanya ia merasa ada yang kurang setelah keluar dari pintu rumahnya

"Huh bego kan gue karna nih HP,"gerutu nya saat ia mendapat benda tersebut didalam tasnya

Dengan hanya menarik Knop pintu lalu menguncinya ia keluar dari gerbang pintu rumahnya sebelum ia pergi Olly tidak lupa memesan Ojek Online  namun ia sadar

Tin tin tin

Suara klakson sepeda motor

"Luki?"

Luki melirik kearah jok belakang nya"Naik!"titah nya

"Kemana?"

"Lo naik aja ntar juga lo tau,"ujar Luki

"Gue mau ketemu sama teman-teman gue. Oh iya gue udah pesan Ojek online,"kata Olly

"Lo naik atau gue tinggal,"Luki menyalakan mesin motornya

Olly tidak tega jika Luki datang lalu pergi begitu saja"Iya gue mau,"ujar Olly menaiki motor sport Luki

"Pakai,"kata Luki menyerahkan helm nya

"Makasih,"balas Olly

Setelah dirasa aman segera luki melajukan kecepatan sepeda motor sport nya membelah jalanan yang cukup ramai. Sesekali saat Olly melemparkan arah mata nya ke objek lain, Luki melirik nya dari kaca spion motor, dengan cara itu ia dapat menikmati wajah Olly yang polos tapi bar bar

                              🌟

Setelah kedua nya sampai ke cafe indah tujuan mereka Olly melepaskan helm nya dan mengembalikan kembali ke sang pemilik

"Thanks ya ki,"ucap Olly lalu meninggalkan area parkiran

"Tunggu,"kata luki

Olly menghentikan langkahnya yang disusul kedatangan luki saat itu juga Luki memajukan tubuhnya sedekat mungkin kewajah Olly"Lo mau ngapain?"tanya Olly mulai mundur

Luki mendaratkan tangannya dipucuk kepala Olly"Jangan negatif thinking, rambut lo berantakan"

Olly tersipu malu dengan cepat ia menampikkan tangan Luki dari kepala nya dan beralih merapikan rambutnya sendiri dikaca mobil yang terpakir didepannya

"Gak usah modus gue bisa sendiri,"omel Olly

Luki tertawa kecil"Gak usah pede! bilang makasih juga susah,"ujar luki

Tanpa mengubris perkataan Luki, Olly pergi saat merasa rambutnya sudah rapi. Olly pergi mendahului luki  memasuki area cafe yang cukup ramai. Olly mencari keberadaan teman temannya tak perlu beberapa melihatnya berada disudut

"Hai semua?"sapa Olly

"Kelamaan,"balas Kristina sambil bangkit mengambil tasnya

Semuanya kompak mengikuti reaksi kristina yang hendak pulang "Ehh lo pada mau kemana? gue udah nyampe kok malah pulang sih?"tanya Olly

"Kita udah lama banget nunggu lo kita balek duluan aja deh,"jawab Tasya

"Trus gue?  Gue baru datang durhaka banget sih lo pada ngerjain gue bangke!"maki Olly lalu duduk

Luki yang tidak tau apa apa ikut pasrah duduk sejenak membuka ponsel nya. Tak lama kemudian seorang pelayanan cafe mendatangi meja mereka

"Permisi mas mbak mau pesan apa ?"tanya sang pelayan cafe

Epiphany Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang