[Sudah tamat & Part lengkap] ✔️ "Gue bakal bantu lo." Daffi tersenyum lebar. Bukan. Bukan senyum bersahabat atau rasa iba, melainkan senyum tampan yang menakutkan si mata Nisa. "Tapi-" "Tapi apa, Daf?!" "Tapi lo harus jadi pacar gue." 'Yang bener aja gue harus pacaran sama cowok brengsek kaya dia!' Tapi Nisa tak bisa menolak, karena hanya Daffi yang bisa membantunya. Ia sendiri. Sebatang kara. Oh world, help me now please.. ---- Welcome to my story, add to your library. Dont forget to vote, comment, and follow my wattpad acc. Happy Reading!!! Thanks💖