Born To You •Jaeyong• [END]

‹09› Εννέα

¬Born To You¬

Original story by Jen_na23
Please Leave Your Vote And Comment🙏

☘️ENJOY YOUR READ🍀

Hari pertama Taeyong di sekolah ini berjalan lancar. Belum memulai apapun saja, ia sudah mendapatkan teman akrab.

“Eumm... Ten, kau sepertinya bukan orang Korea? Kau darimana?” tanya Taeyong pada teman sebangkunya; Ten.

Yah, mereka akhirnya mendapatkan bangku yang sama, itupun Ten yang meminta pada pengurus kelas 11-B agar ia satu bangku dengan Taeyong.

“Ohh aku memang bukan dari Korea, aku dari Thailand.” jawab Ten.

Taeyong hanya mengangguk kecil.

“Eumm Tae, wajahmu memang asli seperti ini?” kini giliran Ten yang bertanya.

Sungguh! sebenarnya ia belum bisa menuntaskan rasa kagumnya pada wajah Taeyong.

Sampai-sampai ia tadi sempat memiliki pikiran yang aneh;

'Dia mau tidak ya, menjadi kekasihku? Tapi sepertinya aku lebih tampan daripada Taeyong, jadi nanti aku yang akan menjadi dominant?'

Tapi sepertinya ia juga sedikit janggal pada pikirannya itu, jadi ia hanya bisa menggelengkan kepalanya saja; mengusir pikiran anehnya sendiri.

“Iya, memang wajahku kenapa? Jelek ya?” sahut Taeyong, raut wajahnya terlihat khawatir sekaligus bingung.

“Tidak! tidak! Malah aku kagum pada wajahmu itu. Benar-benar campuran yang sempurna! Tapi sisi cantikmu lebih mendominasi.” Ten menjawab dengan antusias.

Taeyong sedikit tersemu. Ia tak menyangka bahwa dihari pertamanya bersekolah, ia akan mendapat teman sebaik Ten.

Mereka pun melanjutkan perbincangan dengan topik ringan, karena belum ada pelajaran dan tadi hanya pengenalan guru-guru yang akan mengajar dikelas mereka.

“maaf, kalian murid baru tadi kan?” seseorang mendatangi Ten juga Taeyong.

Bisa Taeyong amati, pemuda didepannya ini sedikit imut sebenarnya, namun mendengar nada bicaranya yang datar membuat Taeyong mengubur kembali asumsinya itu.

“Iya, kau siapa?” Ten yang menjawab.

“Aku ketua kelas, namaku Kim Doyoung. Bukankah tadi kau sudah mengenaliku?” tanya Doyoung, sedikit sinis dalam nada bicaranya.

“Yah, mungkin aku lupa.” Ten membalas dengan santai.

Taeyong yang melihat wajah kecut sang ketua kelas itupun langsung berniat menengahi mereka.

“Maaf, ada apa kalau boleh tau?” Taeyong menyela dengan sopan.

“Ohh, aku hanya minta kalian isi formulir ini. Aku akan menyerahkan data kalian ke kepala sekolah.” jawab Doyoung.

Taeyong mengangguk dan menerima satu lampiran yang diberikan Doyoung, lalu mengisi data itu.

“Ini aku sudah selesai mengisi, oh ya! Hari ini belum ada pelajaran kan? Bisakah aku keluar dulu? Aku ingin menemui sepupuku dan pergi ke koperasi.” tanya Ten disertai wajah yang memelas.