Born To You •Jaeyong• [END]

‹21› Είκοσι

¬Born To You¬

Original story by Jen_na23
Please Leave Your Vote And Comment🙏

☘️ENJOY YOUR READ🍀

Hari ini adalah satu hari sebelum dimulainya perayaan ulang tahun sekolah, tepatnya hari Jumat.

Sedangkan perayaan ulang tahun sekolah diselenggarakan hari sabtu sore hingga malam, lalu dilanjutkan ke acara puncaknya hari minggu sore hingga malam juga.

Dan tepat satu hari sebelum dimulainya perayaan itu, anggota Osis dan panitia lainnya sedang sangat sibuk. Mereka berlarian kesana-kemari mengabaikan teriknya matahari yang kini sangat menyengat.

Seperti sang ketua Osis, Jaehyun membuka dua kancing teratas seragamnya, hari sudah siang dan ia berteriak sejak pagi tadi untuk mengkoordinasi pekerjaan anggota Osis.

“Cepat letakkan disana! Bukan disitu—di sebelah utara!”

“Sudah kubilang tambahkan papan kayu, jika hanya seperti ini tidak akan sanggup dinaiki oleh orang!”

“Jangan diam saja, Bodoh!”

Itulah serangkaian kalimat yang diteriakkan oleh Jaehyun, meski kasar tapi seluruh penduduk sekolah sudah tahu bahwa kinerja Jaehyun itu akan selalu berhasil dan memuaskan.

“Sepertinya hari ini benar-benar sibuk ya?” gumam Ten.

Kini Taeyong, Ten, Rose, Jisoo, Joy, dan Chaeyeon sedang berada di kantin menikmati makanan.

Kemana Doyoung dan Seulgi?

Jika Seulgi ia adalah anak dari club Dance, ia sedang berlatih dance untuk besok ketika acara mencapai puncaknya.

Sedangkan Doyoung, ia hanya beralasan sedang sibuk dengan sesuatu. Sebenarnya hal itu memicu kecurigaan Taeyong dan Ten, namun Taeyong lagi-lagi berpikiran positif dan membujuk Ten agar tak ikut campur pada urusan Doyoung.

“Yah, untung saja waktu itu aku mundur dari penampilan Fashion show.” Joy berujar sedikit malas lalu menyedot jus mangga miliknya.

“Mengapa kau mundur? Bukankah ini juga kesempatan agar kau bisa ikut ajang fashion show tingkat lebih lanjut?” tanya Rose.

“Aku malas, waktu itu kakiku hampir saja terkilir. Bayangkan saja, sepatu yang harus dipakai adalah high heels 15 cm—aku lebih baik tidak ikut daripada harus patah di pergelangan kakiku.” ujar Joy.

Jawaban Joy membuat mereka terkekeh satu sama lain.

“Aku sudah berlatih sejak lama, dan jadwalku geladhi bersih adalah nanti sore dan besok pagi. Jadi esok ketika sore hari acara dimulai, club vokal akan menjadi pembuka acara, jangan lupa meneriakkan namaku yah?” ujar Jisoo dengan berbinar.

Mereka tertawa bersama mendengar perkataan Jisoo, yah memang Jisoo anggota club vokal.

“Tae, Ten—kalian tidak berpartisipasi dalam apapun?” tanya Chaeyeon.

Ten menggeleng.

“Sebenarnya kami berdua ingin menampilkan Dance, tapi aku urungkan ketika tahu bahwa ada anggota club dance akan menampilkan dance yang berisi dua orang. Terlebih lagi itu Seulgi.” ujar Ten.