38. 4-SEMECIN.

281 24 19
                                    

Udah berapa tahun cerita ini nggak ending-ending HAHAHA





Hari ini hari senin, mereka kembali melakukan aktifitas seperti biasanya. Saat ini Vino sedang menunggu ketiga temannya. Mereka janjian masuk kedalam kelas bersama-sama, tetapi sampai kini mereka belum juga datang. Vino duduk di DPR seorang diri sembari chatan dengan Marsya. Sebelum ke kampus Vino mengantar Marsya ke rumah sakit dan nanti pulangnya akan dijemputnya.


"WOY!!!" Vino terpelonjat kaget saat pundaknya ditepuk dari belakang oleh Raja. Vino terlihat kesal karena HPnya hampir saja terjatuh sedangkan, Raja tertawa.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Bangke!" Kesal Vino,


Raja nyengir lalu duduk disebelah Vino, "Pada kemana mereka?" Basa-basi Raja.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Akherat!" Sengit Vino, "Janjian jam berapa, dateng jam berapa!"


"Kayak baru kenal kemaren aja si bangsat." Balas Raja santai.


"Padahal udah gue lama-lamain tapi, tetep aja gue yang nunggu." Kesal Vino, Raja menepuk bahu Vino memberi ketenangan.


"Alam pasti jemput Stefie dulu nih. Kalo Nial jangan ditanya deh." Vino mengangguk setuju dengan Raja.


"Lo ngapain ke Solo?" Tanya Raja sembari menunggu kedua temannya datang.


"Nanti ajalah gue ceritanya, biar nggak dua kali cerita."


"Ah nggak asik!"

Empat SekawanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang