Alam Leonardo Damari / cowok paling misterius karena sangat sulit di tebak. Biarpun tampangnya cool dan acuh tak acuh sebenarnya dia sangat perhatian pada sosok cewek yang dia sayang.
Raja Dilano Ganendra / paling populer diantara 3 temannya. Suka t...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat ini mereka semua sedang berkumpul di kontrakan Marsya. Sebelum ke kontrakan Marsya, Nial, Chintya, Alam dan Stefie ke swalayan untuk membeli bahan makanan untuk dimasak di kontrakan Marsya, Sedangkan Raja dan Adinda ke kosan Vino mengambil PS dan gitar sedangkan Vino sedang menjemput tuan rumah. Marsya setuju jika kontrakan dijadikan tempat berkumpulnya mereka. Sebelumnya rencana awal adalah rumah Stefie tetapi Marsya tidak bisa katanya malu jadilah kontrakannya. saat ini Vino sedang dalam perjalanan menuju kontrakan Marsya, sedangkan teman-temannya masih sibuk dengan tugas masing-masing.
"Emangnya temen-temen Mas Vino nggak apa-apa Kalo dikontrakan saya?" Tanya Marsya setelah sampai dikontrakannya.
"Iya nggak apa-apa, Sya. Daripada rumah Stefie kamunya nggak mau." Jawab Vino sembari mengikuti Marsya yang sedang membuka pintu rumahnya.
"Bukannya saya nggak mau, saya cuma malu, Mas." Ucap Marsya lalu masuk kedalam kontrkannya bersamaan Vino yang sedang membuka sepatunya.
"Malu kenapa deh?" Tanya Vino sembari menyusul Marsya ke dalam.
"Saya mandi dulu ya, Mas. Mas Vino tunggu didepan TV aja."
"Aku boleh ikut nggak?" Teriak Vino tetapi tidak ada balasan dari Marsya tetapi bisa dipastikan pipi Marsya memerah
Vino hanya tiduran sembari mengganti channel tv. Teman-temannya sudah dalam perjalanan menuju kontrakan Marsya setelah tadi menjemput Raja di kosan. Vino baru ingat jika Raja belum tau letak kontrakan Marsya. Tak lama terdengar suara mobil dan motor berhenti didepan kontrakan Marsya. Untung saja halaman kontrkan Marsya luas jadilah mencukupi untuk lahan parkir.
"Assalamualaikum." Ucap salam temantemannya.
"Walaikumsalam." Jawab Vino tanpa berniat membangunkan dirinya.
Terlihat Raja, Adinda, Alam dan Nial sedang membuka sepatunya. Chintya lebih dahulu masuk kedalam menyusul Vino yang sedang tiduran. Mereka masuk ke dalam dan ikutan tiduran terkecuali Stefie dan Adinda. Mereka hanya duduk sembari meletakkan belanjaan.
"Marsya kemana, Vin?" Tanya Chintya yang tiduran diantara Vino dan Nial.
