“Shin, minum air ini. Kau mabuk!” seruku sambil menyodorkan segelas air padanya.
Shintaro melirikku. Ia mengamatiku beberapa saat.
“Aku istrimu” ucapku sebelum ia bertanya.
Shintaro bukan mengambil gelas dari tanganku namun malah lenganku yang ditarik, ia mengeluarkan spidol dari sakunya dam menuliskan namanya sendiri di lenganku.
Aku diam membiarkan.
Lantas ia tersenyum saat menyelesaikan tulisannya, nama Midorima Shintaro tercetak jelas di atas kulitku. Wajah suamiku merah sekali khas orang mabuk saat memandangiku.
Dia tersenyum.
“Sekarang Kau milikku”
Lalu Shintaro ambruk, ia tertidur.
.
.
.*Shintaro bangun tidur*
“Kenapa namaku ada di lenganmu?”
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nikah? (Midorima Shintarō x Reader) [END]
Fiksi PenggemarMidorima Shintarō adalah suamiku. Catatan : 1. Di sini, ceritanya Shintaro sudah dewasa. Jadi aku (mungkin) tidak menambahkan kata "-nodayo" ataupun "-nanodayo" pada kalimat yang ia ucapkan karena kupikir akan lucu jika ia menggunakan hal tersebut k...