Jangan lupakan jejak ;)
Happy reading 💗
-
Gulf pagi ini sangat gembira dan hatinya pun senang bukan main. Pasalnya ia semalam telah dilamar oleh kekasihnya yang tak lain adalah Mew Suppasit yang tak lama lagi juga akan menjadi suaminya, ahh astaga Gulf hari ini benar-benar mengira kalau ini mimpi, sebangun dia dari tidur nya ia langsung mengecek jari manis nya, memastikan apakah semalam itu ia dilamar sungguhan atau tidak, tapi nyatanya setelah ia memeriksa nya cincin itu masih tersemat di jari lentik nya. Gulf hari ini benar-benar bahagia, hatinya benar-benar ingin melompat dan ingin rasanya Gulf mengumumkan kepada semua orang bahwa dirinya akan menikah dengan Mew suppasit si pengusaha sukses yang seminggu lagi akan menjadi suaminya itu.Ketika ia pulang dan diantarkan oleh Mew, Mew juga sejenak mampir kerumah Gulf untuk meminta restu kepada Mae dan betapa mengejutkan nya ketika Mae Gulf juga dengan antusias langsung memberi restu itu kepada Mew dan Gulf yang membuat keduanya sempat menangis terharu karena bahagia, akhirnya ketika mereka ingin ke jenjang yang lebih serius tidak ada masalah dari Restu orang tua keduanya.
Hari ini juga adalah hari terakhir Gulf bekerja, Gulf benar-benar berniat ingin mengajukan surat pengunduran diri. Yah masih karena Masalah yang kemaren dan Gulf tidak ingin ketika Mew dan Gulf sudah menikah nanti Lee masih menjadi intermezo dalam hubungan nya. Gulf benar-benar belajar dari kesalahannya kemaren yang membuat Mew dan dirinya jauh, yah walaupun akhirnya mereka dipersatukan lagi dan penyatuan keduanya kali ini sudah akan lebih ke jenjang yang serius.
Gulf menenteng amplop coklat yang berisi surat pengunduran diri nya itu dengan penuh rasa percaya diri, ia ingin memberikan surat pengunduran itu kepada Lee langsung. Dia tidak ingin memberikan kepada HRD atau perantara lain, ia benar-benar ingin menemui Lee untuk yang terakhir kalinya dan akan mengatakan kalau seminggu lagi ia akan menikah dengan Mew. Itu cukup sekali untuk menampar telak Lee agar tidak mendekati Gulf lagi.
Gulf mengetuk pintu ruangan Lee beberapa dengan ketukan dan tak lama setelah itu suara orang didalam berseru menginjinkan Gulf untuk masuk. Mendapatkan kebenaran itu Gulf membuka pintu ruangan Lee lalu melihat Lee yang tengah berkutat dengan laptop nya. Sadar akan siapa yang datang, Lee langsung menghentikan aktivitas nya lalu memfokuskan pandangannya kepada Gulf.
"Gulf" Panggil Lee seraya memulai pembicaraan.
Gulf hanya memberikan ulasan senyum simpul, rasanya Gulf benar-benar tidak ingin berlama-lama disini.
"Ada apa?" Tanya Lee yang masih setia menatap pria jangkung itu dihadapannya.
"Ini" Gulf menyodorkan amplop coklat itu yang langsung diterima Mew dengan kening yang langsung berkerut menandakan sang empu belum paham apa maksud Gulf memberikan amplop itu.
"Surat pengunduranku" Gulf memperjelas itu.
Beberapa detik Lee dibuat terdiam, mencoba menyerna ucapan Gulf lalu langsung memandang gulf. Seperti nya seratus persen Lee sudah paham.
"Gulf apakah kau serius"
"Untuk apa aku melucon disini, aku serius dengan ucapan ku" Ujar Gulf.
"Tapi gul-"
"Kurasa surat pengunduran diriku sudah jelas phi dan mungkin urusanku disini sudah selesai"
"Gulf"
"Ohh dan satu lagi" Ucap lagi Gulf yang lupa akan memberi tahu Lee tentang seminggu lagi pernikahan Gulf dan Mew akan dilangsungkan.
Lee masih setia mendengarkan ucapan demi ucapan yang akan Gulf lontarkan, sedikit ada rasa senang karena kemungkinan Gulf masih ingin menjalin pertemanan atau semacamnya. Tapi itu sayangnya itu hanya perasaan Lee saja.
![](https://img.wattpad.com/cover/246010324-288-k75023.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
secret announcer (End)
Hayran Kurgu(JANJI FOLLOW AKUN INI SETELAH BACA APAPUN STORY DARI AKUN INI. TAK KENAL MAKA TAK SAYANG) "Aku mencintaimu, apakah kau tau itu" -gulf "Mungkin aku sudah mencintaimu" -mew WARNING⚠️⚠️ DISINI AREA KAWASAN BXB (BL) YANG HOMOPOBIC ATAUPUN YG MAU NGACAU...