Source: Youtube - Dreamcatcher official
.
.
.☁
CEO muda berambut ungu keluar ruangan dengan wajah kesal, menenteng tas kerja berukuran sedang, sesekali ia melihat jam tangan sepanjang koridor bangunan megah berwarna putih.
Hari masih pagi, ia harus segera beralih ke gedung lain untuk konverensi pers karena awak media telah menunggu.
...
"Akhirnya kau datang tepat waktu Kim Minji, demo akan di mulai pukul sepuluh pagi menjelang siang."
Handong menyambut kedatangan Minji di sebuah gedung pertemuan, keringat menetes dari pelipis pria berwarga Kim.
"Terimakasih sudah menunggu saya Handong, kau bisa bersembunyi untuk sementara waktu." Minji masuk ke ruangan yang penuh awak media yang akan meliput siaran live.
Handong memisahkan diri ke sebuah ruangan bersama Dami, karena tidak ingin ayahnya melihat fakta bahwa ia mendukung penuh keputusan Minji.
Speaker telah diaktifkan, puluhan mic berjejer di atas meja panjang, di hadapan seorang CEO muda yang menatap tajam ke arah fokus kamera yang berada di tengah.
"Selamat pagi! Saya Kim Minji, CEO dari perusahaan Happyface Company akan mengklarifikasi dan mengkonfirmasi terkait mega proyek pembangunan kawasan industri di Green Forest Island. Atas dasar berbagai pertemuan dan pemikiran yang mendalam, saya mewakili HFC mengundurkan diri sebagai perusahaan pendukung pembangunan mega proyek tersebut karena banyak nya pertimbangan yang akan banyak merugikan masyarakat maupun lingkungan." Minji menjeda pembicaraannya, menatap dua orang kuasa hukum yang mendampingi. Menghirup nafas panjang, lalu menghembuskan nafasnya perlahan untuk menenangkan pikiran. "Meskipun berbagai konsekuensi harus di terima oleh perusahaan kami, tetapi HFC tidak akan mengubah keputusan final demi menjaga kelangsungan ekosistem dan meminimumkan efek dari pemanasan global yang akan meningkat 25% jika Green Forest Island diratakan dan dijadikan kawasan industri."
Kuasa hukum bermarga Son mengambil alih pembicaraan, karena melihat client nya sudah terlalu lelah. "Sebelum konferensi pers ini di adakan, kami hanya mempunyai waktu satu hari untuk mempersiapkan segalanya termasuk membahas pokok masalah dengan kepala negara, kepala daerah dan CEO dari HND Company selaku investor perusahaan dari China yang akan membangun kawasan industri di daerah terkait. Perusahaan kami telah membayarkan segala kerugian, menyelesaikannya dengan baik karena proses pembangunan masih dalam tahap peninjauan lahan. Ada beberapa tentangan dari kepala daerah setempat, kami telah berkoordinasi dengan kepala negara agar dapat di usut secara tuntas mengenai pelanggaran undang-undang kawasan hutan hujan lindung yang dilakukan oleh kepala daerah." Pungkas kuasa hukum Son.
Kim Minji kembali mengambil alih microfon, perasaan nya bercampur antara cemas dan takut akan ancaman yang diberikan Mister Han, pemilik HND company.
☁
...
"Handong?"
"I-ii iyaaa, kenapa?"
"Jangan gugup, saya tidak akan menghukum. Saya hanya ingin bertanya, kau jawab dengan jujur, berapa jumlah suap yang telah Tuan Han berikan untuk kepala daerah sehingga Tuan Han bisa mendapat izin pembangunan di kawasan hutan hujan yang di lindungi undang-undang???"
KAMU SEDANG MEMBACA
INFJ-A : Alter Ego
FanfictionDeja Vu membawa seorang pria bermata elang kembali pada titik terendah dalam hidup, dalam bayangan sebuah Red Sun ia terus bertahan menjalani tiap kepingan luka lama meskipun Full Moon berteriak seperti sebuah PIRI. Good Night, kalimat yang sangat i...