Siap meramaikan kolom komentar?
Udah siap baca part ini?
Jangan lupa di vote dulu ya?
Aku hitung sampai 3.1
2
3
Makasih yang udah vote😘
Happy Reading.
BAGIAN 33. Tuduhan Kuat
Raja Asgar sedang membuka laporan tentang kejadian kebakaran semalam di ruang kerjanya.
“Dari bukti dasar, ini jelas menunjukkan bahwa itu adalah tindak kesengajaan. Kami menemukan wadah minyak tanah tidak jauh dari tempat kejadian. Dan masih ada sedikit sisa di dalamnya. Dengan meninggalkan jejak di sana, kami bisa memprediksi kapan waktu kebakaran terjadi. Kami juga telah memeriksa beberapa saksi mata dan beberapa barang bukti. Semua merujuk kepada Putra Mahkota sebagai pelaku utama,”ucap seorang polisi.
Kepala Sekretaris angkat bicara “Jika tidak ada bukti nyata lebih baik anda diam,”
“Bagaimana ini bisa terjadi?”tanya Raja Asgar.“Putra Mahkota sedang berada di sana, Yang Mulia. Jejak kakinya ada di semua tempat. Tentang motif kejahatannya ada hubungannya dengan kejadian baru-baru ini. Dimana Putra Mahkota ingin merenovasi istana hutan dengan alasannya sendiri,”tegas polisi.
“Masalah itu tidaklah penting. Tidak mungkin Pangeran Inn keras kepala. Dan dia tidak mungkin melanggar perintah, lagipula aku sudah memberinya ijin,”balas Raja Asgar.
“Tapi berdasar investigasi. Ini tercatat sebagai motif dalam melakukan kejahatan berencana. Dan juga kami harus menginterogasi saksi lebih lanjut dan mempelajari semua barang bukti. Sekarang, Pangeran Inn harus berada dalam pengawasan polisi,”
“...Dia masih bisa tetap tinggal di istana sampai barang bukti tidak terbantahkan. Dan juga mendapat putusan dari pihak dewan parlemen. Kami akan memberikan pengawalan untuk menjaga Pangeran Inn. Kepala Sekretaris tolong informasikan,”balas polisi lainnya.
“Baiklah,”balas Kepala Sekretaris.“Kami pamit Yang Mulia,”ucap kedua polisi itu.
“Yang Mulia? Inn tidak bersalah. Inn tidak akan pernah melakukan tindak kejahatan seperti ini,”ucap Ratu Rachwa meyakinkan.Raja Asgar mengangguk “Aku juga. Beberapa masalah serius terjadi secara kebetulan. Bagaimanapun juga, kita harus membuktikan bahwa dia tidak bersalah. Jika tidak? Pihak parlemen dan rakyat tidak akan percaya pada kita,”
“Kepala Sekretaris hubungi seksi keamanan internal istana. Biarkan orang-orang kita mengumpulkan barang bukti yang lainnya. Dan menyelesaikan masalah internal terlebih dahulu,”titah Raja Asgar.
“Baik Yang Mulia,”
***
Pimpinan pengawal menemui Putri Inggita yang berada di ruang utama bersama ketiga pelayannya.
“Permisi Yang Mulia?”
“Bagaimana kau bisa ada di sini? Kau tahu bahwa kau tidak boleh masuk ke sini”ucap Ratre.“Saya mendapat ijin dari Pangeran Inn. Ini sangat penting. Ijinkan saya bicara berdua dengan Putri,”
Ratre berserta kedua temannya setuju. Lalu, meninggalkan mereka.
“Apa yang terjadi? Bagaimana dengan Pangeran Inn, apa dia terluka. Tentang kejadian istana hutan ini pasti hanyalah kesalahpahaman. Pangeran Inn tidak mungkin melakukan tindak kejahatan seperti itu,”“Saya datang kemari karena masalah itu. Pangeran Inn mengatakan alasan dia pergi ke sana karena anda mengirim pesan untuk bertemu dengannya,”
“Apa? Aku mengirim janji untuk bertemu. Ini tidak mungkin, saat ini aku telah di larang keluar dari sini dan menunggu untuk di asingkan,”jelas Putri Inggita.
“Saya melihat pesan itu berasal dari id line anda, Yang Mulia.”
“Dari ponselku?”tanya Putri Inggita bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband Is Cold Prince [[ COMPLETED ]]
Teen Fiction*** "Ekhemmm...Tadi malam? Kita tidak..." bisik Pangeran Inn ditelinga istrinya. "APA?" galak Putri Inggita. Detik itu juga Pangeran Inn segera menarik pinggang istrinya ke dalam pelukannya. Dia memeluk nya dengan sangat erat, dan menghirup aroma sh...