My Husband My CEO

14

Pernikahan Zahra dan Ivan sudah berjalan 3 Minggu dan hubungan mereka makin hari makin harmonis walupun ada pertengkaran kecil karna perbedaan pendapat tapi mereka bisa mengatasi nya.

" Zahra! Gue semalam datang kerumah Lo dan kata pembantu Lo,Lo udah nggak tinggal dirumah lagi" tanya Killa

Sekarang mereka tengah membolos pelajaran dan sedang nongkrong di roftop dengan santai nya.

" Gue sekarang tinggal di rumah sepupu gue"

" Sepupu Lo mana Ra,setau gue Lo nggak punya sepupu"Killa sudah kenal lama dengan Zahra dan setau dia Zahra tidak pernah mempunyai sepupu karna mama papanya sama-sama anak tunggal

" Apa sih kil,kok Lo kayak curiga gitu sama gue"

" Bukan gue aja yang curiga Ra,tapi ni tiga kunyuk juga curiga"teman-teman Zahra memang sudah lama curiga dengan Zahra dan mereka mulai melihat perubahan Zahra akhir-akhir ini

" Kalian pada curiga apaan tentang gue"Zahra sudah kesal karna teman-teman nya yang dari tadi menyudutkan dirinya

" Lo beda,aneh sekarang Ra"

" Aneh gimana Riko?"

" Pertama Lo udah nggak mau nongkrong lagi sama kita-kita, kedua Lo udah nggak pernah lagi datang balapan"

Zahra memang sudah menceritakan semua kegiatan sehari-hari nya pada Ivan dan mendengarkan itu Ivan melarang keras kegiatan Zahra yang dianggap nya biasa saja,tapi menurut Ivan itu sangat tidak biasa bagi Zahra mana ada seorang cewe yang hobinya balapan walaupun terjadi pertengkaran diantara mereka karna membahas itu tapi Zahra dan Ivan sudah sepakat bahwa Zahra tidak akan balapan lagi.

Kalau masalah nongkrong Zahra tidak sempat saja karna zahra sudah membagi 70 persen dirinya untuk bersama Ivan dan selebihnya Zahra lakukan untuk sekolah dan restoran nya.

" Bukan gitu,Lo pada tau kan gue sibuk"

" Nggak Ra,Lo sesibuk apapun pasti Lo bisa luangin waktu Lo buat kita-kita"

" Iya gue tau tapi itu dulu waktu restoran gue masih ada dua cabang sekarang kan beda restoran gue udah ada tiga cabang pasti tambah sibuk lah"

" Itu cuman alasan Lo doang, ingat Ra kita ini sahabat Lo,Lo nggak boleh nutupin apapun dari kita" ancam Jaka

" Iya Jaka,gue nggak akan nutupin apapun dari kalian"

Bukanya Zahra tidak mau memberi tahu tentang pernikahan nya kepada sahabat tapi dia takut kalau sampai sahabat-sahabat nya tau dia yakin pasti sahabat-sahabatnya pasti akan menjauhinya.

" Lo pada pesan apaan" tanya jaka

Mereka sekarang tengah ada dikantin karna jam istirahat sudah berbunyi sekitar lima menit lalu.

" Samain aja lh semua " jawab Riko dan disetujui oleh teman-temannya

" Yaudah gue pesanin bakso ya sama es teh" setelah mengatakan itu jaka pergi memesan.

Brakkkk

" Astagfirullah" Zahra kaget karna seseorang tiba-tiba saja datang dan mengebrak mejanya.

"Woi cabe ada masalah apa Lo" Killa yang sudah tersulut emosi berdiri dan mendorong badan Clara

" Lo diam,gue nggak ada urusan sama Lo"Clara yang membalas dorongan Killa dan menunjuk Zahra.

" Apaan lagi Clara gue kali ini nggak ngapa-ngapain" Zahra sudah lelah meladeni Clara yang terus-menerus menyalahkannya atas tuduhan yang tidak pernah dia perbuat.

" Apa Lo bilang nggak ngapa-ngapain,heh cabe Lo godain cowo gue lagi anjing"Clara yang emosinya sudah di ubun-ubun dengan kasarnya mendorong Zahra sampai Zahra terjatuh.