3

38.2K 5.4K 1.2K
                                    



Jaemin keluar dari kamar mandi dan mendapati Renjun yang sedang membersihkan tempat tidurnya.

" Oh udah selesai? Itu bajunya udah ku siapin." Ujar Renjun saat melihat Jaemin yang hanya memakai handuk itu menatapnya dengan tatapan datar.

Renjun tersenyum sekilas saat Jaemin beranjak meraih pakaian yang telah di sediakannya itu.

Setelah selesai menata bantal, Renjun menghampiri Jaemin yang sedang mengenakan baju kaos baru yang sengaja Renjun pilihkan untuk di kenakan suaminya itu.


" Aku ke sekolah dulu ya."


" Hm."



" Pulang sekolah aku ke rumah mama ya."



" Hm."



" Sarapannya udah ku siapin juga. Di makan ya Jaem. Kamu belum makan apa-apa dari kemarin."



" Keluar. Saya mau make celana."



Renjun mengangguk.



" Yaudah kalo gitu aku berangkat dulu ya."


Jaemin tak menggubris sama sekali membuat Renjun menghela nafas pelan lalu segera berbalik keluar dari kamar Jaemin.




Jaemin tak menggubris sama sekali membuat Renjun menghela nafas pelan lalu segera berbalik keluar dari kamar Jaemin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





" Nilai Na Jaemin gimana pak Ren?" Tanya Yangyang selaku wali kelas 11 IPA 1 itu.



Renjun menatap sang guru matematika yang baru saja duduk di depannya itu, lalu menggeleng.

" Dia nggak pernah nyerahin tugas ke saya pak." Jawab Renjun membuat Yangyang menghela nafas berat lalu melirik kertas yang di bawanya.



" Na Jaemin jadi berubah saat awal semester 2 ini pak Ren. Sebelumnya dia nggak begini. Dia emang pendiam, tapi dia anak yang sopan pak. Saya denger keluhan dari teman-teman sekelasnya dia sering kasar ya sama bapak?" Ujar Yangyang menatap Renjun dengan tatapan bersalah. Yangyang tau kalau sekolah ini milik keluarga Renjun, jadi guru muda itu takut jikalau nanti Renjun berfikiran untuk mengeluarkan Jaemin dari sekolah. Mau bagaimanapun Jaemin itu murid favoritnya Yangyang selama ini.


" Gapapa pak. Saya nggak anggep serius juga." Jawab Renjun.


" Maafin Jaemin ya pak. Saya juga bingung sama perubahan dia. Mau saya panggil buat di bawa ke ruang konseling, eh anaknya malah di skors duluan. Atau saya panggil orangtuanya aja ya pak Ren? Menurut bapak gimana?" Tanya Yangyang membuat Renjun menjadi cemas.


" Menurut saya gausah sampe di panggil orangtuanya dulu pak." Ujar Renjun cepat. Yangyang mengerutkan keningnya.


" Lah kenapa pak? Mana tau orangtua Jaemin tau kenapa anaknya jadi berubah gitu."



Fool | Jaemren Vers✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang