Chapter 78

583 132 69
                                    

"Oke, mengerti..."

Wendy menutup telepon dan tersenyum pahit.

Memang, dia seharusnya tidak menelepon siapa pun yang berhubungan dengan Park Chanyeol. Bagus, pikirnya, sekarang dia tidak akan bisa pergi.

Seperti prediksi Taehyung, Chanyeol tertidur lelap dan tidur dari siang sampai malam...

Di sela-sela itu, Jungkook diam-diam datang untuk mengintip beberapa kali. Setidaknya dia memiliki hati nurani dan mengirimkan makanan kepadanya beberapa kali untuk menghindari dia mati kelaparan saat menemani sang putri tidur.

Keesokan paginya, Chanyeol akhirnya bangun.

Wendy, yang tenggelam dalam pikirannya, kembali ke akal sehatnya ketika dia merasakan beberapa gerakan di belakangnya, "Kamu sudah bangun..."

Dalam keadaan mengantuk, Chanyeol masih sangat blur. Ketika dia melihat gadis itu, dia dengan penasaran bertanya, "Kenapa kamu tidak pergi?"

Jika dia benar-benar ingin pergi, sebuah borgol tidak akan bisa menghentikannya.

Wendy menatap lurus ke matanya, dan kemudian melepaskan sebuah jepit rambut dari kepalanya untuk membuka borgolnya.

Mata Chanyeol langsung menjadi gelap.

Namun, di saat-saat setelah itu, mereka dipenuhi dengan keterkejutan...

Wendy melepas jaketnya dan mulai membuka kancing blusnya, satu kancing pada satu waktu...

Pada kancing ketiga, Chanyeol meraih tangannya dan menghentikannya.

Wendy diam-diam menatapnya, "Chanyeol, aku tidak ingat apakah aku pernah mengatakan ini padamu, tapi yang paling membuatku tidak tahan adalah orang lain bersikapa terlalu baik padaku. Aku paling takut berutang pada seseorang, jadi ini satu-satunya cara agar aku bisa membalas budimu."

Wajah Chanyeol langsung berubah masam, "Apa menurutmu aku hanya ingin masuk ke dalam celanamu?"

(T/N: Ini salah satu cara untuk mengatakan ingin berhubungan intim)

Wendy tergagap, "Aku..." Ya, Park Chanyeol bisa mendapatkan wanita mana pun yang dia inginkan, terlebih lagi faktanya mereka semua 'bersih', jadi dia pikir dia siapa?

Chanyeol melanjutkan, "Meskipun, awalnya, itu karena ini..."

Wendy tiba-tiba tertegun, "Apa?"

"Tapi apakah menurutmu sekali saja sudah cukup? Aku ingin memiliki ini selamanya!" Chanyeol terus berkata.

Persetan! Sang iblis sedang menggodanya lagi!

Saat dia mendengar ini, Wendy tidak bisa tetapi memerah karena malu.

Chanyeol hanya menunjukkan kelembutan saat dia membantu Wendy mengancingkan blusnya lagi, "Wendy, jawab satu pertanyaan saja, lalu kamu boleh pergi."

"Pertanyaan apa?"

"Orang yang kamu suka...siapa itu?" Chanyeol bertanya.

Ketika dia mendengar pertanyaan ini, Wendy segera tutup mulut.

Berdasarkan situasi saat ini, orang yang paling masuk akal untuk dia katakan adalah Cha Eun Woo. Tapi sebelumnya, dia khawatir Chanyeol akan melakukan sesuatu terhdapa Eun Woo. Untungnya dia tidak melakukannya.

Full Mark Hidden Marriage - Chanyeol 💍 WendyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang